UJI EFEKTIVITAS DEKOK DAUN SENDOK (Plantago mayor L.) TERHADAR KADAR BILIRUBIN TOTAL SERUM MENCIT (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI DENGAN CCL4

Kerusakan hepar yang terjadi dapat meliputi kerusakan struktur maupun gangguan fungsi hepar. Kerusakan hepar ini dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor antara lain : virus, obat-obatan, hepatoksik ; misalnya CCl4, dan kloroform, yang dapat menginduksi suatu produk berupa radikal bebas. Parameter terjadinya peradangan hati akibat CCl4 bisa dilihat pada kadar SGOT/SGPT, Bilirubin serum, GGT, LDH, dll. Aktivitas radikal bebas dapat diredam oleh suatu anti oksidan. Daun sendok (Plantago mayor) merupakan tumbuhan yang banyak dijumpai di ladang-ladang atau bahkan ditemukan di pinggir jalan. Tumbuhan ini diduga memiliki zat aktif golongan iridoid glikosida, yang mempunyai daya anti-hepatotoksik, dan banyak digunakan sebagai perawatan dirumah sakit terkenal di luar negeri. Bahan kimia yang terkandung dalam tumbuhan ini adalah aucubin, yaitu dari golongan iridoid glikosida. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui hasil tes kadar bilirubin serum dari mencit yang didinduksi dengan CCl4 dan setelah diberi dekok daun sendok (Plantago mayor), disamping itu untuk mengetahui berapa dosis yang tepat dekok daun sendok (Plantago mayor) dalam terapi peradangan hati tersebut. Adapun jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian eksperimen sesungguhnya dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dekok (Normal (A1), CCl4 (A2), CCl4 + dekok 5 % (A3), CCl4 + dekok 10 % (A4), CCl4 + dekok 15 % (A5)) dan terdiri dari 4 ulangan, yang diuji dengan metode SPSS seperti : Uji Normalitas, Uji Homogenitas, Uji Anava Satu Faktor dan dilanjutkan dengan Uji Beda Nyta Terkecil (BNT) taraf 5 %. Berdasarkan hasil Analisis Varian Satu Faktor diperoleh hasil bahwa F hitung > F tabel, hal ini berarti ada pengaruh pemberian dekok daun sendok (Plantago mayor) terhadap kadar bilirubin serum mencit. Kadar bilirubin serum mencit normal (A1) dengan rata-rata (0,6516 mg/dL). Pada (perlakuan A5) pemberian dekok daun sendok konsentrasi 15 % terjadi penurunan, dan hampir mendekati keadaan normal yaitu dengan rata-rata (0,7188 mg/dL). Karena semakin tinggi konsentrasi dekok, maka semakin tinggi pula kadar aukubin yang terkandung di dalamny