OPTIMALISASI PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN KOMITE SEKOLAH GUNA PENINGKATAN MUTU LAYANAN PENDIDIKAN DI SD MUHAMMADIYAH BENDO KABUPATEN KULON PROGO

Tesis ini merupakan kajian tentang Optimalisasi Peran Kepala Sekolah Dan Komite Sekolah Guna Meningkatkan Mutu Layanan Pendidikan. Penelitian ini bertujuan: Pertama, mendeskripsikan kepeimpinan kepala sekolah dan komite sekolah guna meningkatkan mutu layanan di SD Muhammadiyah Bendo, Kabupaten Kulon Progo.. Kedua, mengetahui upaya optimalisasi peran kepala sekolah dan komite sekolah guna peningkatan mutu layanan pendidikan di SD Muhammadiyah Bendo, Kabupaten Kulon Progo. Ketiga, mengetahuai hasil dari upaya optimalisasi peran kepala sekolah dan komite sekolah guna penigkatan mutu layanan pendidikan di SD Muhammadiyah Bendo, Kabupaten Kulon Progo. Keempat, mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat optimalisasi peran kepala sekolah dan komite sekolah guna meningkatkan mutu layanan pendidikan di SD Muhammadiyah Bendo, Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini berorientasi pada penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskripsi non statistic sebagai upaya untuk menggambarkan gejala peristiwa atau kejadian yang actual pada obyek. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan sumber data kepala sekolah, guru, karyawan, komite sekolah, orang tua siswa dan siswa. Pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, dokumentasi, dan wawancara kemudian dianalisa dengan teknik analisis deskripsi kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan: Pertama, optimalisai peran kepala sekolah sebagai educator, manager, administrator, supervisor, leader, innovator, dan motivator dan pemenuhan SNP telah sebagian besar terwujud, akan tetapi masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan dalam rangka meningkatkan mutu layanan pendidikan. Kedua, optimalisasi peran komite sekolah sebagai pemberi perimbangan, dukungan, kontrol, dan sebagai mediator untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan. Ketiga, hasil dari optimalisasi peran kepemimpinan kepala sekolah dan komite sekolah. Keempat, faktor pendukung dalam upaya ini yaitu: sekolah mendapatkan legalitas dengan meperoleh akreditasi B, adanya fasilitas yang lengkap, peran orang tua, dan kekompakan seluruh elemen di SD Muhammadiyah Bendo. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu peggunaan sarana prasana sekolah yang belum optimal, perpustakaan dan UKS belum memenuhi standar pelayanan, 50% guru yang kurang optimal dalam memenfaaatkan sarana prasarana pendidikan, latar belakang orang tua yang heterogen dari sisi ekonomi maupun pendidikan sehingga mempengaruhi mindset nya dalam menyelesaikan masalah anaknya