Penerapan Integrasi Nilai-nilai Akhlak dalam Pembelajaran IPA di Madrasah Aliyah Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan pada guru yang belum menerapkan integrasi nilai-nilai akhlak dalam pembelajaran IPA. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: (1)Apa saja nilai-nilai akhlak yang diintegrasikan dalam pembelajaran IPA; (2 )Bagaimana penerapan integrasi nilai-nilai akhlak dalam pembelajaran IPA?; dan (3)Apa faktor penghambat dan pendukung penerapan integrasi nilai-nilai akhlak dalam pembelajaran IPA di Madrasah Aliyah (MA) Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan singingi? Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif exploratif, yakni menggambarkan suatu fenomena melalui pengumpulan data di lapangan. Pengumpulan data menggunakan angket, wawancara dan dokumentasi. Populasi penelitian sebanyak 14 guru dengan menggunakan teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian adalah: (1) Nilai-nilai akhlak yang diintegrasikan dalam pembelajaran IPA di Madrasah Aliyah Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi, meliputi: (a ) Akhlak kepada Allah, meliputi gemar menuntut ilmu dan kerja keras. (b) Akhlak kepada manusia, meliputi: menghindari makanan yang tidak halal; menjauhkan dari perbuatan seks bebas perilaku jujur; bertanggung jawab; (c ) Akhlak kepada lingkungan, meliputi menjaga lingkungan; dan melestarikan sumber daya alam; (2) Penerapan integrasi nilai-nilai akhlak dalam pembelajaran IPA di Madrasah Aliyah (MA ) Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi, sebesar 35,7% sehingga dikategorikan Kurang Baik. Penerapan integrasi terdiri dari beberapa tahapan, yakni: (1) Perencanaan Penerapan terdiri dari perencanaan materi dan perencaan pelaksanaan pembelajaran; (2 ) Pelaksanaan penerapan, terdiri dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup; dan (3)Faktor penghambat dan pendukung penerapan integrasi nilai-nilai akhlak dalam pembelajaran IPA di Madrasah Aliyah (MA) Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi, yakni: (1 )Faktor Penghambat, meliputi: (a ) Pengetahuan guru mengintegrasikan nilai-nilai akhlak ke dalam proses pembelajaran IPA; (b) Variasi penggunaan metode/strategi; dan (c )Kecukupan alokasi waktu yang digunakan; (2)Faktor Pendukung, meliputi: (1) Motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran IPA; (2 ) Ketersediaan media atau sumber belajar; dan (3) Kondisi lingkungan suasana pergaulan siswa dalam kehidupan masyarakat