PENDIDIKAN ISLAM ERA DIGITAL: RESPONS GURU PAI MADRASAH TSANAWIYAH DI KABUPATEN KUDUS

Era digital telah mempengaruhi pendidikan Islam, era tersebut membuat manusia tidak bisa terlepas dari produk-produk digital. Banyak dari orang-orang dikalangan pendidikan memanfaatkan perkembangan era digital dengan tujuan supaya membantu memudahkan dalam proses pembelajaran guna mencapai tujuan pendidikan nasional. Guru merupakan bagian terpenting dalam mencapai tujuan pendidikan nasional yang baik, akan tetapi hal itu tidak serta merta baik begitu saja apalagi bila melihat para pendidik tidak mengikuti perkembangan teknologi di era digital saat ini. Tentu saja hal itu akan menimbulkan kendala dalam kegiatan belajar mengajar, maka bagaimana pembelajaran akan menjadi baik dan berkembang bila seorang guru tidak bisa mengoperasinalkan fasilitas digital yang disediakan pihak madrasah. Berdasarkan hal itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana respons kognitif, afektif dan konatif guru PAI Madrasah Tsanawiyah pada pendidikan Islam era digital di kabupaten Kudus, terkhusus respons guru PAI di kecamatan Gebog. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tekhnik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun uji keabsahan data dilakukan dengan uji credibility, uji transferability, uji dependability, dan uji confirmability. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Guru PAI MTs NU Al-Hidayah, MTs NU Hasyim Asy’ari 02 Kudus, MTs NU Nurussalam dan MTs NU Matholi’ul Huda, memberikan respons yang positif pada pendidikan Islam era digital. Karena anggapan bahwa era digital membawa manfaat sehingga proses pembelajaran terbantu. 2) Respons negatif dari guru PAI mata pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Manba’ul Ulum, karena anggapan bahwa era digital lebih banyak dampak negatifnya tehadap pendidikan Islam utumanya bagi peserta didik. 3) Respons guru PAI MTs di kecamatan Gebog pada pendidikan Islam era digital terbentuk berdasarkan dua faktor yaitu; pertama, faktor internal yaitu profil dan latar belakang pendidikan seorang guru PAI. Kedua, faktor ekstemal yaitu sarana prasarana serta kebijakan dari sebuah lembaga pendidikan