PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, TINGKAT UPAH DAN PENEMPATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWANPADA UD. SOKA MAS ALUMUNIUM MARGOYOSO KALINYAMATAN JEPARA

Tujuan penelitian ini adalah : pertama, Untuk mengetahui adakah pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada UD. Soka Mas Alumunium. Kedua, Untuk mengetahui adakah pengaruh tingkat upah terhadap kinerja karyawan pada UD. Soka Mas Alumunium. Ketiga, untuk mengetahui adakah pengaruh penempatan kerja terhadap kinerja karyawan pada UD. Soka Mas Alumunium. Keempat, bersama-sama untuk mengetahui antara lingkungan kerja, tingkat upah, dan penempatan kerja terhadap kinerja karyawan pada UD. Soka Mas Alumunium. Metode Penelitian yang digunakan adalah : Pertama, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian lapangan (field research), sumber data penelitiannya dengan data sekunder, metode yang digunakan dengan cara menyebar kuesioner kepada karyawan UD. Soka Mas Alumunium sebanyak 95 orang dengan populasi 135 orang karyawan. Berdasarkan hasil uji statistik t untuk variabel lingkungan kerja (X1) memperoleh hasil nilai t hitung (2,892) > t tabel (1,6618), maka Ho diterima dan Ha ditolak dengan taraf signifikasi sebesar 0,005. Jadi dapat disimpulkan bahwa tingkat upah berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Hasil uji statistik t untuk variabel tingkat upah (X2) memperoleh hasil nilai t hitung = (2.259) > t tabel (1,6618), maka Ho diterima dan Ha ditolak dengan taraf signifikasi sebesar 0,026. Hasil uji statistik t untuk variabel penempatan kerja (X3) memperoleh hasil nilai t hitung = (2.546) > t tabel (1,6618), maka Ho diterima dan Ha ditolak dengan taraf signifikasi sebesar 0,013. Jadi dapat disimpulkan bahwa tingkat upah berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Sedangkan berdasarkan hasil analisis uji F di dapat nilai F hitung (10,488) > F tabel (2,70) tingkat signifikasi sebesar 0,000 dengan tingkat probabilitas 5% adalah 2,70. Jadi dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja, tingkat upah dan penempatan kerja secara simultan atau bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Dari analisis data diketahui bahwa besarnya adjusted R squere adalah 0,232 atau 23,2 %. Hal ini berarti sebesar 23,2% kemampuan model regresi dari penelitian ini menerangkan variabel dependen