PENGARUH SISTEM PENGGAJIAN DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA UMKM KONVEKSI DI DESA JEPANGPAKIS

Tujuan penelitian ini adalah : Pertama, untuk mengetahui adakah pengaruh sistem penggajian terhadap kinerja karyawan. Kedua, untuk mengetahui adakah pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan. Ketiga, untuk mengetahui adakah pengaruh bersama-sama antara sistem penggajian dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan. Metode Penelitian yang digunakan adalah : Pertama, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian lapangan (field research), sumber data penelitiannya dengan data primer, teknik pengumpulan datanya dengan angket atau kuesioner, observasi dan dokumentasi. Kedua, objek penelitiannya adalah pada UMKM konveksi di Desa Jepangpakis. Berdasarkan hasil uji statistik t untuk variabel sistem penggajian (X1) memperoleh hasil nilai t hitung (4,720) > t tabel (1,9784), maka Ho diterima dan Ha ditolak dengan traf signifikasi 5% : 2 = 2,5%. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem penggajian berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Hasil uji statistik t untuk variabel komitmen organisasi (X2) memperoleh hasil nilai t hitung = (2.576) > t tabel (1,9784), maka Ho diterima dan Ha ditolak dengan traf signifikasi 5% : 2 = 2,5%. Jadi dapat disimpulkan bahwa komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Sedangkan berdasarkan hasil analisis uji F di dapat nilai F hitung (21.074) > F tabel (3,07) dengan tingkat probabilitas 5% adalah 3,07. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem penggajian dan komitmen organisasi secara simultan atau bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Dari analisis data diketahui bahwa besarnya adjusted R squere adalah 0,233 atau 23,3%. Hal ini berarti sebesar 23,3% kemampuan model regresi dari penelitian ini menerangkan variabel dependen