Upaya Guru Akidah Akhlak dalam Membentuk Karakter Peserta Didik Melalui Sifat-Sifat Rasulullah SAW (Studi Kasus di SMP Al-Ishom Mayong) Tahun Pelajaran 2017/2018

Penelitian ini bertujuan untuk melihat secara nyata Upaya Guru Akidah Akhlak dalam Membentuk Karakter Peserta Didik melalui Sifat-Sifat Rasulullah SAW (Studi Kasus di SMP Al-Ishom Mayong) tahun pelajaran 2017/2018. Adapun rumusan masalahnya adalah: (1) Bagaimana upaya guru akidah akhlak dalam membentuk karakter peserta didik melalui sifat-sifat Rasulullah SAW?; (2) Apa saja hambatan yang dihadapi guru akidah akhlak dalam upaya membentuk karakter peserta didik melalui sifat-sifat Rasulullah SAW?. Maka tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui upaya guru akidah akhlak dalam membentuk karakter peserta didik melalui sifat-sifat Rasulullah SAW; (2) Untuk mengetahui hambatan yang dihadapi guru akidah akhlak dalam upaya membentuk karakter peserta didik melalui sifat-sifat Rasulullah SAW di SMP Al-Ishom Mayong. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di SMP Al-Ishom Mayong. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, guru mata pelajaran akidah akhlak, dan peserta didik kelas IX-B. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penyimpulan data. Hasil analisis data dapat diperoleh temuan-temuan penelitian sebagai berikut: Pertama, upaya guru akidah akhlak dalam membentuk karakter peserta didik melalui sifat-sifat Rasulullah SAW di SMP Al-Ishom Mayong yaitu: a) mendidik dengan cara memberi contoh tauladan yang baik; b) memberi nasihat kepada peserta didik agar menjadi pribadi yang lebih baik; c) memberikan reward dan punishment kepada peserta didik guna memotivasi agar selalu melakukan kebaikan dan tidak melakukan kesalahan; d) menerapkan kebudayaan religius di sekolah agar peserta didik terbiasa mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari; e) mengembangkan bakat siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler guna menjadikan peserta didik yang terampil dan kreatif. Hambatan yang dihadapi guru akhlak dalam upaya membentuk karakter peserta didik melalui sifat-sifat Rasulullah SAW di SMP Al-Ishom Mayong, yaitu: a) lingkungan keluarga yang bermasalah; b) lingkungan masyarakat yang buruk; c) merebaknya teknologi informasi yang disalah gunakan. Adapun solusi yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut antara lain: a) meningkatkan hubungan komunikasi antara orang tua dan pihak sekolah; b) orang tua dan pihak sekolah perlu mengawasi pergaulan anak di lingkungan sekitar; c) pihak sekolah perlu mengawasi dan melarang anak membawa gadget ke dalam lingkungan sekolah, serta orang tua perlu mengawasi dan membatasi anak bermain gadget di rumah