ANALISIS PENERAPAN PEMBIAYAAN JUAL BELI BARANG PRODUKTIF DI BMT MITRA MUAMALAT KUDUS

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan pembiayaan jual beli barang produktif di BMT Mitra Muamalat Kudus. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dan pendekatan kualitatif dengan metode diskriptif.sumber data yang digunakan adalah sumber data primer atau data langsung dari lapangan dari orang-orang yang diamati dan sumber data sekunder yang diperoleh dari dokumentasi. Teknik pengumpulan data dengan observasi. Wawancara dan dokumentasi, uji keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan, triangulasi. Analisis data ini dalam penelitian ini menggunakan Hasil penelitian bahwa dalam penerapan pembiayaan jual beli berbeda dengan lembaga keuangan syariah lainnya dalam penggunaan pembiayaan murabahah, berbeda dengan bunga tetapi menggunakan fee atau keuntungan bagi hasil dan cara penyajian produk menggunakan ketetapan sesuai dengan syariat hukum islam di BMT Mitra Muamalat Karena jika dalam pembiayaan murabahah yang digunakan adalah bagi hasil, fee bukan suku bunga. Para nasabah mempunyai penilaian bahwa pembiayaan sudah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Hal ini didasari karena tidak adanya sistem bunga pada produk dengan akad murabahah. Yang ada hanyalah keuntungan / fee atau bagi hasil. Tetapi ada juga nasabah yang bilang jika pembiayaan murabahah yang ada di BMT Mitra Muamalat belum 100% sesuai dengan syariah Islam masih ada suku bunga tetapi kecil. Hal itu dikarenakan belum adanya transparansi dari pihak lembaga keuangan syariah tentang besarnya keuntungan yang didapat dalam usaha yang dikelolanya.. Mereka mempersepsikan bahwa jika menggunakan pembiayaan murabahah para nasabah merasa aman dari segi agama. Karena tidak bersangkutan dengan riba. Para nasabah juga mempersepsikan bahwa dengan menggunakan pembiayaan murabahah mereka merasa diuntungkan dan mudah karena setiap bulannya mendapatkan bagi hasil dari pihak lembaga. Persepsi para nasabah dipengaruhi oleh stimulus, pengalaman, kebutuhan, agama atau nilai-nilai yang dianutnya, harapan dan pengetahuan