Kepemimpinan dipandang sebagai kewajiban kelompok, sehingga kepemimpinan dilakukan sebagai upaya menjaga eksistensi kelompok. Posisi kepemimpinan di dalam kelompok bukan saja akan memperkuat kegiatan para anggota, tetapi juga akan memenuhi dan menjamin keperluan pribadi dan kelompok yang ada dalam organisasi. Kepemimpinan yang tepat akan melahirkan keputusan, kebijakan yang berpihak pada kebenaran –kebenaran yang bersifat universal, serta pedekatan- pendekatan yang bersifat sosiologis yang akan memurai manfaat bersama dan nilai-nilai kebenaran. Kebijakan dan aktualisasi kepemimpinan melahirkan sikap yang tepat, bagaimana membangkitkan semangat dalam mengelola sumber daya manusia untuk dapat meningkatkan kinerja yang tinggi. Dalam kepemim...