Penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan model pembelajaran Prediction Obsevation And Explanation (POE) terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) ada atau tidaknya peningkatan yang signifikan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik menggunkan model inkuiri terbimbing dan model pembelajaran POE, (2) ada atau tidaknya perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik menggunkan model inkuiri terbimbing dan model pembelajaran POE, (3) ada atau tidaknya hubungan signifikan antara kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik, (4) Bagaimana pengelolaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan model pembelajaran POE, (5) Bagaimana pengelolaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan model pembelajaran POE. Penelitian ini menggunakan metode Quasy Experiment dengan model matching pretest-posttest comparation group design dengan pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, sampel yang dipilih yaitu kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 4 Palangka Raya pada bulan September sampai dengan Oktober 2018. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kritis, tes kemampuan hasil belajar kognitif, lembar pengamatan aktivitas peserta didik dan lembar pengamatan pengelolaan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat peningkatan yang signifikan kemampuan berpikir kritis peserta didik menggunakan model inkuiri terbimbing dan model POE pada taraf signifikan 0,05 dengan nilai signifikan 0,000. (2) terdapat peningkatan yang signifikan hasil belajar kognitif menggunakan model inkuiri terbimbing dan model POE pada taraf signifikan 0,05 dengan nilai signifikan 0,000. (3) tidak terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis peserta didik menggunakan model inkuiri terbimbing dan model POE pada taraf signifikan 0,05 (4) tidak terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif menggunakan inkuiri terbimbing dan model POE pada taraf signifikan 0,05 (5) terdapat hubungan yang signifikan kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar kognitif peserta didik menggunakan inkuiri terbimbing dan model POE pada taraf signifikansi 0,05 terlihat pada hubungan posttest diperoleh signifikan 0,004 dengan koefisien korelasi 0,472 dengan kategori cukup (6) pengelolaan pembelajaran menggunakan inkuiri terbimbing dan model POE mempunyai nilai rata-rata 3,14 dan model POE mempunyai nilai rata-rata 3,28 dengan kategori cukup baik (7) aktivitas peserta didik menggunakan model inkuiri terbimbing mempunyai nilai rata-rata 76,25 % dan model POE mempunyai nilai rata-rata 76,52 % dengan kategori cukup baik. ABSTRACT This study was aimed to know : 1) whether there is or no significant in increas of critical thinking skills and learning outcomes of students using a guided inquiry model and POE learning model, (2) whether or not there is a significant difference in the students' critical thinking skills and learning outcomes using the guided inquiry model and the POE learning model, (3) whether or not there is a significant relationship between critical thinking skills and learning outcomes of students, (4) How is the activity of students using guided inquiry learning models and POE learning models, (5) How to manage learning using a guided inquiry learning model and POE learning model. This study was designed quasy experimental with matching pretest-posttest comparation group design. Purposive sampling was used which the samples were taken from eleventh grade MIPA 1 and MIPA 2. This was conducted at SMAN 4 Palangka Raya on September until October 2018. The test of critical thinking skills was used as instrument, tests of cognitive learning outcomes, learning management, and activities of students. Result finding showed that: (1) there is significant significant improvement skill of critical thinking by using guided inquiry model and POE model at a significance level of 0,05 with significance 0,000 (2) there is significant improvement cognitive learning outcomes by using guided inquiry model and POE at a significance level of 0,05 with significance 0,000 (3) there is no significant skill critical thinking students by using guided inquiry model and POE at a significance level of 0,05 model (4) there is no significant difference of cognitive learning outcomes by using guided inquiry model and POE at a significance level of 0,05 (5) there is a significant correlation between skill critical thinking toward cognitive learning outcomes of students by using guided inquiry model and POE model at the significance level of 0.05 is seen in the posttest relationship obtained significant 0.004 with a correlation coefficient of 0.472 with sufficient categories (6) the learning management that used guided inquiry model and POE model has an average value of 3.14 and the POE model has an average value of 3.28 with a fairly good category (7) students activities that used guided inquiry model method showed mean score 76.25% as fair category and POE model showed mean score of 76.52% as fair category