Optimasi penempatan ruang sidang skripsi menggunakan algoritme genetika

Kesulitan dalam penyusunan jadwal sidang skripsi akan berbanding lurus dengan jumlah mahasiswa yang mendaftar. Semakin banyak mahasiswa yang akan sidang skripsi, maka proses penyusunan jadwal akan semakin kompleks. Permasalahan utama yang sering terjadi dalam penempatan ruang sidang skripsi di Fakultas Ilmu Komputer yaitu jika dosen menguji lebih dari satu sidang secara bersambung dengan ruang berbeda yang cukup jauh. Dosen akan membutuhkan waktu lebih untuk berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain. Tak jarang pula dalam penempatan ruangnya, dosen ditempatkan pada gedung yang berbeda dengan jarak cukup jauh dalam sesi yang berlanjut sehingga menimbulkan proses sidang skripsi menjadi terlambat dari penjadwalan awal karena proses moving tersebut. Seiring dengan berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, proses penjadwalan dapat dilakukan dengan lebih baik. Salah satu algoritme yang dapat diterapkan dalam membuat rekomendasi jadwal sidang skipsi yang optimal yaitu Algoritme Genetika. Algoritme Genetika dapat digunakan dalam penyelesaian masalah yang kompleks dengan banyak variabel dan menghasilkan himpunan solusi optimal. Dalam pembentukan kromosom menggunakan representasi permutasi, proses crossover menggunakan metode one cut point crossover, proses mutasi menggunakan metode random mutation, proses evaluasi dengan mencari nilai fitness pada masing-masing individu, metode seleksi yang digunakan yaitu elitism. Pada hasil pengujian penempatan ruang sidang skripsi untuk satu hari didapatkan nilai rata-rata fitness tertinggi sebesar 1,000 pada kombinasi nilai cr 0,5 dan mr 0,5, ukuran populasi sebesar 90, dan ukuran generasi sebesar 90. Solusi penempatan ruang menggunakan sistem mampu memberikan jadwal yang optimal dengan tidak melanggar constraint sama sekali