Perancangan Rectenna Menggunakan Module P2110B Sebagai Pemanen Energi Elektromagnetik Pada Frekuensi 915 MHz

Perangkat Mobile Station GSM tidak asing lagi bagi setiap lapisan masyarakat karena perangkat ini sudah menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat. Seiring dengan tinggi nya pengguna perangkat tersebut maka penyedia layanan meningkatkan pembangunan jaringan nya. Namun luasnya penyebaran gelombang elektromagnetik tidak sepenuhnya digunakan oleh perangkat Mobile Station GSM. Sehingga masih ada gelombang elektromagnetik yang terbuang begitu saja. Sehingga diperlukan adanya alat yang digunakan sebagai energy harvesting yang berfungsi sebagai pemanen energi yang tidak terpakai dan dapat dikonversi menjadi energi yang terbarukan. Pada penelitian ini digunakan rectenna sebagai alat energy harvesting dengan antena microstrip rectangular patch sebagai penyerap gelombang elektromagnetik dan module power harvester P2110B sebagai module rectifier nya. Pada antena microstrip rectangular patch dilakukan perhitungan dimensi dan melakukan simulasi menggunakan CST 2010 sebelum dilakukan fabrikasi. Pengujian dilakukan pada antena microstrip sesuai dengan parameter antena yang meliputi return loss, VSWR, gain, bandwidth, dan polaradiasi. Pengujian dilakukan pada rangkaian rectifier dengan mencatu secara langsung dengan signal generator dan selanjutnya dilakukan pengukuran pada rectenna terhadap transmitter GSM yang diberikan variasi jarak. Hasil pengukuran parameter antena microstrip rectangular patch yang telah disimulasikan dengan CST 2010 untuk total bandwidth sebesar 9 MHz dengan retang frekuensi bekerja dari 897 – 906 MHz sedangkan pada simulasi total bandwidth sebesar 6 MHz bekerja pada frekuensi 912 – 918 MHz. Gain dari antena yang telah diuji sebesar 3,85 dBi dengan frekuensi kerja 904 MHz dan pada simulasi sebesar 5,19 dBi pada frekuensi kerja 915 MHz. Return loss dari antena yang diuji sebesar -13,8 dB dan dengan VSWR sebesar 1,5. Sedangkan pada simulasi menggunakan CST 2010 didapatkan return loss sebesar -17,2 dB dan dengan VSWR sebesar 1.3. Hasil pengujian rangkaian rectifier tanpa antena microstrip mendapatkan tegangan DC sebesar 3.383 mV dengan memberikan daya pada signal generator sebesar 0 dBm, kemudian dilakukan pengukuran terhadap tegangan keluaran pada rectenna dengan pemberian jarak 1 – 4 meter terhadap transmitter GSM. Hasil pengukuran tegangan DC tertinggi yang dapat dikonversi rectenna adalah pada jarak 1 meter sebesar 7 mV dan yang terkecil pada jarak 4 meter sebesar 6,3 mV