FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL

Tingkat Kecemasan adalah suatu perasaan tidak tentram yang bisa disebabkan karena pengalaman yang tidak menyenangkan yang ditandai dengan gejala denyut jantung bertambah cepat, nafas yang cepat, keringat dingin, gemetar, lemas dan lelah. Kecemasan ini diukur menggunakan Zung self rating Anxiety Scale (ZUNG-SAS). Kecemasan dalam kehamilan dapat menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dikarenakan berkurangnya aliran darah yang masuk melalui plasenta, selain itu kecemasan dalam kehamilan khususnya trimester ketiga dapat meningkatkan risiko lahir mati (stillbirth), sehingga kecemasan yang terjadi pada ibu secara tidak langsung menyebabkan kematian pada bayi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari karakteristik demografi ibu hamil yang berhubungan dengan kecemasan, karakteristik reproduksi, faktor perilaku, faktor psikologi, mempelajari tingkat kecemasan ibu hamil dan menganalisis faktor yang berpengaruh terhdadap tingkat kecemasan ibu hamil. Penelitian ini menggunakan metodologi descriptive observasional dengan rancang bangun cross sectional teknik pengumpulan data menggunakan quesioner. Sampel penelitian ini adalah ibu hamil yang berada di Wilayah kerja Puskesmas Kutorejo Mojokerto yang berjumlah 47 orang. Pengumpulan data dimulai pada bulan Mei – Juni 2010. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ibu hamil yang berada di Puskesmas Kutorejo 25 responden (53,19%) mengalami kecemasan tinggi. Diantara variable pendidikan, penghasilan umur responden, frekuensi kehamilan, umur kehamilan, dukungan keluarga, dan status kehamilan variabel yang paling berhubungan adalah pengetahuan dan dukungan keluarga. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk memberikan pelayanan yang menyeluruh kepada ibu hamil dengan tidak hanya memperhatikan kebutuhan atau perubahan fisiologis melainkan juga memperhatikan peruabahan psikologis sehingga dalam menjalankan proses kehamilannya dapat dilalui dalam keadaan sehat. Kata kunci :Tingkat kecemasan , pendidikan, umur, frekuensi kehamilan, usia kehamilan, dukungan keluarga, pengetahuan, status kehamilan