KAMISHIBAI (???) SEBAGAI MEDIA PROPAGANDADALAM SEJARAH PENDUDUKAN MILITER JEPANGDI JAWA (1942-1945)

Ulvira Nirwana Sudarmadi. Kamishibai (???) sebagai Media Propaganda dalam Sejarah Pendudukan Militer Jepang di Jawa (1942-1945). Skripsi. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin, 2019, Meta Sekar Puji Astuti dan Rudy Yusuf.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas propaganda pemerintah militer Jepang melalui pertunjukan kamishibai dan tema-tema propaganda yang ingin mereka sampaikan kepada masyarakat Indonesia melalui media propaganda yaitu kamishibai.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah sehingga langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data, verifikasi data, interpretasi dan penulisan yang mengutamakan aspek kronologi. Adapun data primer dalam penelitian ini adalah 135 gambar kamishibai yang telah didigitalisasi oleh NIOD dan diupload pada website Beeldbank WO. Data primer tersebut ditunjang dengan majalah Djawa Baroe yang terbit pada masa pendudukan Jepang di Indonesia. Adapun data sekunder diperoleh dari buku, jurnal, skripsi dan artikel internet.Berdasarkan analisis, dapat disimpulkan bahwa pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, kamishibai pertama kali di gunakan sebagai media propaganda sejak Agustus 1943, dan dari 135 gambar kamishibai yang digunakan sebagai media propaganda di Indonesia ditemukan 6 judul cerita dan 10 tema propaganda, yaitu latihan baris-berbaris dan peningkatan moral, dorongan untuk mendaftar heiho angkatan laut, kekuatan tentara Jepang, tonarigumi, mobilisasi pemuda, kekuatan Angkatan Udara, belajar bahasa Jepang, berita kemenangan Jepang, kekeluargaan dan persahabatan, dan peningkatan produksi pertanian.Kata kunci: Kamishibai, Propaganda, Pendudukan Militer Jepangxvi + 96 hlm