STRATEGI PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI MODEL MAKASSAR

ABSTRAKNama: Mukhlis ChalidNim: 0183 03 04 2001Judul Tesis: Strategi Peningkatan Motivasi Belajar Siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri Model MakassarTesis ini berjudul Strategi Peningkatan Motivasi Belajar Siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri Model Makassar dengan permasalahan pokoknya mengacu pada 1) bagaimana peranan guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di MTsN Model Makassar, 2) bagaimana strategi atau upaya yang dilakukan guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di MTsN Model Makassar, dan 3) faktor apa yang sering menjadi penghambat peningkatan motivasi belajar bagi siswa di MTsN Model Makassar.Bertolak dari pokok permasalahan tersebut, maka lokasi penelitiannya adalah MTsN Model Makassar dengan jenis penelitiannya adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan pedagogok dan kekeluargaan. Adapun pengolahan datanya dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian datanya dilakukan dengan naratif deskriptif, dan verifikasi.Hasil penelitian ditemukan bahwa peranan guru seperti yang diimplementasikan guru secara keseluruhan di MTsN Model Makassar adalah guru berperan selain sebagai pendidik, pengajar, juga guru bertindak sebagai teladan bagi siswanya, berperan sebagai motivator, berperan demonstrator, berperan pengelola kelas, berperan sebagai mediator dan fasilitator, serta berperan sebagai evaluator. Strategi atau upaya yang dilakukan guru di MTsN Model Makassar dalam upaya memotivasi siswa belajar adalah (1) guru menjelaskan kepada siswa tentang tujuan materi pembelajaran yang akan dicapai, (2) memberi pujian atau apresiasi, menciptakan persaingan atau perlombaan di antara siswa, (3) memberikan sanksi bagi mereka yang melanggar tata tertib atau tidak disiplin dalam belajar, (4) memberi hadiah bagi siswa yang berprestasi, memberikan perhatian maksimal kepada siswa, (5) membentuk kebiasaan belajar yang baik, dan metode yang bervariasi, dan menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran, (6) Pergunakan tes dan nilai secara bijaksana. (7) Membangkitkan rasa ingin tahu dan hasrat eksplorasi, (8) Melakukan hal yang luar biasa, (9) Merangsang hasrat siswa, (10) Memanfaatkan apersepsi siswa, (11) Minta kepada siswa untuk mempergunakan hal-hal yang sudah dipelajari sebelumnya. dan (12) Perkecil daya tarik sistem motivasi yang bertentangan. Adapun faktor penghambat peningkatan motivasi belajar siswa di MTsN Model Makassar antara lain faktor intern dan ekstern. Faktor yang paling dominan menjadi faktor penghambat peningkatan motivasi belajar siswa adalah faktor eksternal, seperti faktor kehilangan harga diri atau kurang percaya diri, faktor kecacatan tubuh, faktor frustasi yang juga dapat menjadi penyebab penghambat peningkatan motivasi belajar siswa di MTsN Model Makassar, juga yang sering ditemukan guru adalah seringnya terjadi persaingan yang tidak sehat. Faktor kurangnya bakat dan minat belajar siswa, faktor guru yang kurang memahami karakteristik siswa, terjadinya persaingan yang tidak sehat atau tidak adil, selain faktor tersebut juga faktor keluarga, di mana orang tua siswa ada yang kurang memberikan perhatian pada aktivitas belajar anaknya, sehingga volume siswa belajar berkurang bahkan nyaris tidak ada karena tidak adanya perhatian orang tua