EFEKTIVITAS ASAP CAIR DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Corynespora cassiicola PENYEBAB PENYAKIT GUGUR DAUN PADA TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell. Arg) SECARA In Vitro

EFEKTIVITAS ASAP CAIR DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Corynespora cassiicola PENYEBAB PENYAKIT GUGUR DAUN PADA TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell. Arg) SECARA In Vitro Dedi Hidayat (11582102205) Dibawah bimbingan Yusmar Mahmud dan Tahrir Aulawi INTISARI Penyakit Gugur Daun Corynespora (PGDC) yang disebabkan oleh Corynespora cassiicola merupakan salah satu penyakit karet yang sangat penting. Teknologi yang digunakan petani saat ini masih banyak yang menggunakan fungisida sintetik yang dapat menimbulkan pengaruh samping yang merugikan seperti timbulnya resistensi pada hama sasaran, resurjensi hama utama, eksplosi hama sekunder dan terjadinya pencemaran lingkungan. Mengingat kerugian yang ditimbulkan tersebut, salah satu yang dapat dimanfaatkan yaitu limbah tempurung kelapa untuk pembuatan asap cair. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi terbaik dalam menekan perkembangan Corynespora cassicola. Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorim Patologi Entomologi Mikrobiologi dan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Penelitian dilaksanakan selama 2 bulan yaitu Bulan Maret sampai dengan April 2019. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode ekperimen dimana dalam percobaan ini terdapat 6 perlakuan dan 5 ulangan sehingga terdapat 30 unit percobaan. Konsentrasi yang diuji yaitu 0%, 1%, 2%, 3%, 4% dan 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi asap cair tempurung kelapa yang yang terbaik dalam mengendalikan Corynespora cassicola yaitu sebesar 2% yang mampu menghambat sebesar 100%. Kata kunci: Asap cair, Corynespora cassicola, gugur daun, tanaman karet