SIKAP MASYARAKAT KECAMATAN TAMPAN TERHADAP PROGRAM SOSIALISASI TAX AMNESTY DI KOTA PEKANBARU

Sikap merupakan produk dari proses sosialisasi yaitu seseorang bereaksi sesuai dengan rangsangan yang diterimanya dan kecenderungan untuk memberikan respon secara kognitif, emosi atau perilaku pada suatu objek, pribadi dan khusus dalam acara-acara tertentu. Sikap bereaksi dalam cara suka ataupun tidak suka terhadap suatu objek, adanya kecenderungan puas atau tidak puas, positif atau negatif, suka tidak suka terhadap suatu objek sikap. Sikap masyarakat sangat berperan penting dalam menentukan apakah program sosialisasi yang disampaikan diketahui dan diterima baik oleh masyarakat atau tidak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap masyarakat Kecamatan Tampan terhadap program sosialisasi tax amnesty di Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis deskriptif persentase. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Kecamatan Tampan khususnya masyarakat di Kelurahan Delima RW 005 dengan jumlah sampel 76 KK. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan kuesioner, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka adanya sikap baik dari masyarakat Kecamatan Tampan dilihat dari empat indikator yaitu (a) Menerima, sikap masyarakat sangat baik dengan persentase 82,3%. (b) Merespon, sikap masyarakat baik dengan persentase 78,4%. (c) Menghargai, sikap masyarakat baik dengan persentase 72,3%. (d) Bertanggung jawab, sikap masyarakat baik dengan persentase 74,1%. Sehingga hasil rekapitulasi akhir tentang sikap masyarakat Kecamatan Tampan terhadap program sosialisasi tax amnesty di Kota Pekanbaru berada dalam kriteria baik dengan persentase 78,4%. Kriteria baik pada sikap masyarakat tersebut diartikan bahwa masyarakat mengetahui dan menerima baik informasi program sosialisasi tax amnesty yang dilakukan oleh pemerintah. Kata Kunci: Sikap, Program Sosialisasi, Tax Amnest