PEMBUATAN ADSORBEN DARI RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) UNTUK MENURUNKAN KADAR LOGAM KADMIUM (Cd) DALAM LIMBAH CAIR SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 PEKANBARU

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberadaan limbah logam Kadmium (Cd) di lingkungan perairan yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan tersebut terutama bagi kesehatan manusia. Keracunan logam Cd dapat menyebabkan kerapuhan tulang, merusak sistem fisiologis tubuh, merusak kelenjar reproduksi, ginjal, jantung, bahkan dapat mengakibatkan kematian. Untuk menanggulangi masalah tersebut, diperlukan metode pengolahan limbah cair yang sesuai dengan karakter limbah tersebut. Dalam penelitian ini digunakan metode adsorpsi menggunakan rumput gajah sebagai adsorben. Rumput gajah (Pennisetum purpureum) memiliki kandungan selulosa yang tinggi sehingga kandungan gugus aktifnya dapat menarik dan mengikat logam berat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan adsorben rumput gajah dalam mengadsorpsi logam Cd berdasarkan variasi massa adsorben (0,5; 1,0; 1,5; dan 2,0 gram) dengan metode batch dan untuk mengetahui kesesuaian hasil penelitian sebagai sumber belajar pada materi ikatan hidrogen dengan cara menyebarkan angket kepada guru kimia di sekolah. Hasil analisis menggunakan Spektoskopi Serapan Atom (SSA)-nyala menunjukkan bahwa kemampuan adsorpsi adsorben rumput gajah meningkat seiring bertambahnya massa adsorben. Efisiensi penurunan tertinggi terhadap kadar logam Cd dalam limbah cair mencapai 96,63% pada penambahan massa adsorben sebanyak 2 gram. Efisiensi penurunan rata-rata kadar logam Cd dalam limbah cair adalah 96,11%. Persentase uji kesesuaian hasil penelitian sebagai sumber belajar siswa secara keseluruhan berdasarkan penilaian responden menunjukkan kriteria sesuai, dengan persentase 73,75%. Kata kunci: Adsorben, Rumput Gajah, Kadmium, Limbah Cair, Sumber Belaja