PENERAPAN STRATEGI PERMAINAN KUNCI RAHASIA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DI KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 02 KECAMATAN SABAK AUH KABUPATEN SIAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial melalui Penerapan Strategi Permainan Kunci Rahasia di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 02 Kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak. Dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial terdapat beberapa fenomena yang berkaitan dengan hasil belajar siswa, diantaranya masih banyak siswa yang belum mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan yaitu 75. Hal ini terbukti bahwa terdapat 13 orang siswa dari 24 orang siswa yang belum mencapai ketuntasan yang telah ditetapkan. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran IPS dan siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 02 Kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah penerapan strategi permainan kunci rahasia untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dan setiap siklus dilakukan dalam dua pertemuan. Agar penelitian ini lebih terarah sesuai dengan perencanaan, maka penelitian ini terdiri atas beberapa tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaa, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data guru dan siswa dan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian dan analisadata bahwa penerapan strategi permainan kunci rahasiahal ini dapat dilihat hasil belajar siswa sebelum tindakan mencapai rata-rata 67,91 dengan ketuntasan klasikal 41,66% atau tergolong “kurang”. Artinya hasil belajar siswa sebelum tindakan berada di bawah indikator keberhasilan yang di tetapkan yaitu 75%. Kemudian setelah menerapkan strategi permainan kunci rahasia pada siklus I hasil belajar siswa meningkat dengan rata-rata 76,67 dengan ketuntasan klasikal 66,67% atau tergolong “kurang”. Namun masih tetap belum mencpai indikator keberhasilan yang di tetapkan yaitu 75%. Pada siklus II hasil belajar siswa semakin meningkat dengan rata-rata 79,17 dengan ketuntasan klasikal 91,67% atau tergolong “sangat sempurna”. Artinya, sudah mencpai indikator keberhasilan yang ditetapkan. Dengannmeningkatkan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 02 Kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak