PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PAKCOY (Brassica rapa L.) MENGGUNAKAN PUPUK KANDANG AYAM DAN AIR CUCIAN BERAS TERFERMENTASI YANG BERBEDA DENGAN DUA KALI PENANAMAN

Pakcoy adalah salah satu jenis tanaman sayuran yang mudah dibudidayakan. Sayuran berdaun hijau ini termasuk tanaman yang tahan terhadap hujandandapat dipanen sepanjang tahun tidak tergantung dengan musim. Untuk mendapatkan hasil sayuran pakcoy yang bebas residu pestisida, sehingga aman dikonsumsi maka dilakukandengan budidaya secara organik. Budidaya organik yakni budidaya yang bebas dari residu bahan anorganik (kimia). Penelitian ini dilakukan pada Bulan November sampai Januari 2014 di lahan percobaan Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis pupuk kandang ayam dengan frekuensi air cucian beras yang terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktor dan 9 ulangan. Faktor pertama adalah dosis pupuk kandangayam (0, 20, 40 ton/ha) dan faktor kedua adalah frekuensi pemberian air cucian beras ( 2 dan 4 hari sekali), sehingga terdapat 6 kombinasi perlakuan dan 54 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwapemberian dosis pupuk kandangayam20 ton/ha pada penanaman pertama dan dosis pupuk kandangayam40 ton/ha pada penanaman kedua meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Pemberian air cucian beras dengan frekuensi dua hari sekali meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy baik pada penanaman pertama maupun pada penanaman kedua. Interaksi antara dosis pupuk kandang ayam dengan frekuensi air cucian beras meningkatkanlebar daun dan berat kering tanaman pada penanamanpertama dan meningkatkanjumlah daun, panjang daun, lebar daun,bobot basah akar, bobot kering tanaman serta bobot kering akarpada penanaman kedua Kata Kunci : Pertumbuhan, hasil, pakcoy,pupuk kandang ayam dan air cucianbera