NILAI PROTEKSI AKTIF MEMBRAN SEL SPERMATOZOA SAPI BALI SELAMA PRESERVASI

Salah satu cara dalam mempertahankan sifat pergerakan progresif spermatozoaselamapengawetan yaitu melindungi keutuahan keseluruhan membran spermatozoa.Keutuhan membran plasma sangat diperlukan oleh spermatozoa, karena kerusakan membranplasma akan berpengaruh terhadap proses metabolisme dan berhubungan dengan motilitasserta daya hidup spermatozoa yang dihasilkan. Sukrosa dalam hal ini merupakan monomerkarbohidrat sebagaibahan pengikat susunan membranselama preservasi berlangsung dansekaligus sumber energi dalam proses metabolisme mempertahankan motilitas dan dayahidup spermatozoadalam waktu yang lebih lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipenambahan persentase sukrosa pada pengencer tris kuning telur dapat mempertahankan danmelindungi spermatozoa selama preservasi. Rancangan yang digunakan dalam penelitian iniadalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). P0 (kontrol), P1(0.2%), P2(0.3%), P3(0.4%) danP4(0.5%). Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah, Motilitas, Livabilitas,Abnormalitas dan Membran Plasma Utuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahansukrosamendapatkan nilai persentase Motilitas 43.59%-48.15%, Livabilitas 51.24%-55.45%,Abnormalitas 10.24%-13.49% dan Membran Plasma utuh 44.66%-48.21% berbeda sangatnyata (P>0.05). Dapat disimpulkan bahwa penambahan sukrosa ke dalam pengencer triskuning telurdapat mempertahankan motilitas, livabilitas, abnormalitas dan membran plasmautuh spermatozoa selama preservasi.Kata kunci : spermatozoa ,sukrosa, preservasi , motilitas, livabilitas , abnormalitas ,membran plasma utuh