PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA BI DAN BAGI HASIL TERHADAP VOLUME DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK NAGARI SYARIAH CABANG PEMBANTU PADANG PANJANG PERIODE 2013-2015

Bank merupakan suatu sektor yang sangat penting dan memiliki pengaruh yang besar terhadap aktivitas perekonomian masyarakat dalam menjalankan usahanya bank terdiri dari bank konvensional dan bank syariah. Perbedaan yang paling mendasar di antara keduanya adalah insentif imbal hasil, dimana bank konvensional menerapkan sistem bunga dan bank syariah menerapkan sistem bagi hasil. BI adalah bank sentral yang memegang otoritas perbankan di Indonesia, kaitannya dengan Perbankan Syariah adalah lembaga yang mengeluarkan peraturan teknis bagi kelembagaan dan pelaksanaan teknis operasional bank syariah. Kebijakan moneter yang dikeluarkan BI di semua perbankan baik itu konvensional maupun syariah akan berpatokan pada BI. Hal ini yang melatarbelakangi penulis diadakannya penelitian. Adapun tujuan penelitian: 1) Mengetahui apakah tingkat suku bunga BI berpengaruh terhadap volume deposito mudharabah di Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang. 2) Mengetahui apakah bagi hasil berpengaruh terhadap volume deposito mudharabah di Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang. 3) Mengetahui apakah tingkat suku bunga BI dan bagi hasil berpengaruh terhadap volume deposito mudharabah di Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang. Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) apakah tingkat suku bunga BIberpengaruh terhadap volume deposito mudharabah di Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang. 2) apakah bagi hasil berpengaruh terhadap volume deposito mudharabah di Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang. 3) apakah tingkat suku bunga dan bagi hasil berpengaruh terhadap volume deposito mudharabah di Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini: jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode pengumpulan data teknik dokumentasi. Penelitian ini dilakukan terhadap Bank Nagari Syariah Cabang Pembantu Padang Panjang, pengambilan sampel yaitu dengan teknik purposive sampling. Dari hasil pengambilan sampel terpilih 32 sampel. Metode analisis yang digunakan adalah model regresi linear berganda. Untuk memastikan data layak atau tidak diregresikan maka terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik. Dalam menguji hipotesis menggunakan uji parsial, koefisien determinasi dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan pertama, berdasarkan uji parsial (uji t) nilai sig 0,210 > 0,05. Oleh sebab itu ho diterima dan ha ditolak artinya secara parsial tingkat suku bunga tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap volume deposito mudharabah. Selanjutnya nilai sig dengan jumlah volume deposito pada variabel tingkat bagi hasil sebesar 0,000. Artinya nilai sig pada tingkat bagi hasil 0,000 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ho ditolak dan ha diterima. Hal ini mengindikasikan bahwa secara parsial tingkat bagi hasil berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume deposito. Kedua, berdasarkan koefisien determinasi diperoleh angka R square adalah sebesar ii 0,903.Nilai R square antara 0-1, dan semakin mendekati angka 1 maka semakin baik. Nilai R square 0,903 berarti terdapat hubungan yang kuat antara variabel dependen berupa jumlah volume deposito dengan variabel independen yang terdiri dari tingkat suku bunga dan tingkat bagi hasil. Besarnya koefisien determinasi (R2) yang berniali 0,903 mengindikasikan bahwa variasi besar kecilnya volume deposito dijelaskan oleh variasi independen berupa tingkat suku bunga dan tingkat bagi hasil adalah sebesar 90%, sedangkan sisanya 10% dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. Ketiga, berdasarkan uji f didapat nilai sig 0,0000< 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima, sehingga disimpulkan variabel tingkat suku bunga dan tingkat bagi hasil berpengaruh secara serentak bersama-sama terhadap jumlah volume deposito. Dari hasil analisis ini juga diperoleh nilai Adjusted R square sebesar 0.803. Hal ini menunjukkan bahwa variabel X1 dan X2 secara bersamasama memberikan kontribusi terhadap variabel terikat Y (jumlah volume deposito) sebesar 80% dan sisanya (100%-80%=20%) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Hubungan antara variabelvariabel bebas terhadap variabel terikat (Y) menunjukkan hubungan yang kuat dengan R= 0,903