ANALISIS PERBANDINGAN HARGA SAHAM, VOLUME PERDAGANGAN SAHAM DAN ABNORMAL RETURN SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH PEMECAHAN SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA (STUDI PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN PEMECAHAN SAHAM)

Stock split (pemecahan saham) adalah peningkatan jumlah saham yang beredar dengan mengurangi nilai nominal saham. Harga saham yang terlalu tinggi akan memberatkan investor untuk berinvestasi pada saham tersebut, akibatnya akan membuat saham kurang likuid. Untuk menghadapi kondisi tersebut, maka salah satu kebijakan yang diambil oleh perusahaan adalah melalui stock split yang diharapkan mampu meningkatkan volume perdagangan saham dan abnormal return saham. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat reaksi pasar yang signifikan pada harga saham, volume perdagangan saham dan abnormal return saham antara periode seputar peristiwa stock split yaitu pada periode event window 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah stock split pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017. Sampel penelitian ini dilakukan pada 21 perusahaan yang terdaftar di BEI yang melakukan pemecahan saham periode 2014-2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, sehingga sampel yang digunakan harus memenuhi kriteria-kriteria yang ditentukan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dipublikasikan perusahaan di Bursa Efek Indonesia. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji beda yaitu wilcoxon signed rank test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada harga saham, volume perdagangan saham dan abnormal return saham sebelum dan sesudah stock split. Kata Kunci : Stock Split, Harga Saham, Volume Perdagangan, Abnormal Retur