HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS DENGAN PERILAKU DIET PADA REMAJA

Perilaku diet adalah aktivitas individu yang sengaja mengatur pola makan, minum serta aktivitas fisik yang bertujuannya adalah menurunkan berat badan, remaja sangat banyak melakukan diet baik dari keinginannya sendiri maupun mengikuti teman sebaya. Konformitas adalah perubahan prilaku sebagai akibat dari tekanan kelompok, terlihat dari kecenderungan remaja untuk menyamakan diri dengan kelompok yang bertujuan untuk menghidari celaan dan keterasingan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara konformitas dengan perilaku diet pada remaja. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan skala konformitas dengan koefisien reliabilitas ( ) sebesar 0,864 dan skala perilaku diet dengan koefisien reliabilitas ( ) 0,870. Hasil analisa dengan menggunakan teknik product moment diperoleh nilai koefisien korelasi (r) antara X dan Y adalah 0,616 (p ≥ 0,001. Maka, dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Hasil penelitian ini adalah semakin besar konformitas teman sebaya, maka semakin tinggi perilaku diet pada remaja. Sebaliknya, semakin sedikit konformitas teman sebaya maka semakin rendah perilaku diet pada remaja. Kata-kunci : konformitas, perilaku diet