ANALISIS PENGAWASAN PEMBUATAN SURAT KETERANGAN TIDAK MAMPU (SKTM)OLEH DINAS S0SIAL KABUPATEN SIAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih adanya masyarakat yang mampu mendapatkan bantuan. Sehingga Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengawasan pembuatan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) Oleh Dinas Sosial Kabupaten Siak. Penelitian ini menggunakan teori pengawasan yang dikemukakan oleh Arifin Abdul Rachman : 2001 dengan indikator yaitu meningkatnya disiplin, prestasi dan pencapaian sasaran pelaksanaan tugas dan pada indikator kedua berkurangnya penyalahgunaan wewenang dan indikator ketiga berkurangnya kebocoran dan pungutan liar.Metode pengumpulan data dalam peneliti ini dilakukan melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan di analisis secara deskriptif kualitatif. Jumlah informant dalam peneliti ini adalah 9 orang, yang terdiri dari Kepala Dinas Sosial, Kepala bidang pemberdayaan sosial dan penanganan fakir miskin, pegawai bidang pemberdayaan sosial dan penanganan fakir miskin dan 3 orang masyarakat. Berdasarkan metode tersebut dapat ditemukan bahwa hasil dari penelitian ini yaitu pengawasan pembuatan surat keterangan tidak mampu belum maksimal karena kurangnya pemantaun langsung oleh instansi dinas sosial, kecamatan maupun perangkat desa terhadap pegawai yang sudah ditetapkan menjadi tim lapangan (vasilidator) untuk menentukan masyarakat itu bisa mendapatkan SKTM atau tidak. Kata Kunci: Pengawasan, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM