ANALISA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PEMBIAYAAN MIKRO BERMASALAH PADA PT. BANK MEGA SYARI’AH KANTOR CABANG PANGKALAN KERINCI

Laporan ini berjudul “ANALISA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PEMBIAYAAN MIKRO BERMASALAH PADA PT. BANK MEGA SYARI’AH KANTOR CABANG PANGKALAN KERINCI”. Latar belakang pengambilan judul ini adalah karena bank sangat berfungsi diperekonomian suatu negara, namun sebagian pembiayaan yang disalurkan kepada nasabah megalami pembiayaan bermasalah. Rumusan masalah dalam laporan ini adalah Apa saja faktor-faktor penyebab pembiayaan mikro bermasalah. Bagaimana penyelesaian pembiayaan mikro bermasalah yang dilakukan PT. Bank Mega Syari’ah Kantor Cabang Pangkalan Kerinci. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang dilakukan di PT. Bank Mega Syari’ah Kantor Cabang Pangkalan Kerinci. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, angket, dan studi pustaka. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dilapangan yaitu pimpinan, karyawan, dan nasabah pembiayaan PT. Bank Mega Syari’ah Kantor Cabang Pangkalan Kerinci, data sekunder yaitu data yang diperoleh dari buku-buku dan dokumendokumen yang berhubungan dengan penelitian ini. Populasi dalam Penelitian ini adalah pimpinan dan karyawan yang bertugas pada bagian pembiayaan yang berjumlah 5 orang serta nasabah yang memiliki Pembiayaan Mikro pada PT. Bank Mega Syari’ah Kantor Cabang Pangkalan Kerinci. Nasabah pembiayaan berjumlah 985 orang, karena besarnya jumlah populasi maka diambil sampel sebanyak 5% atau 50 orang nasabah yang dianggap dapat mewakili semua populasi. Metode yang digunakan adalah random sampling yaitu salah satu metode penarikan dengan cara acak dan sederhana. Dalam penulisan ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu suatu cara penulisan dan pengumpulan, mengklasifikasikan data serta menganalisa data sedemikian rupa yang berhubungan dengan teori yang berkaitan dengan masalah yang dibahas untuk mengambil suatu kesimpulan. Dari hasil penelitian yang penulis lakukan diketahui bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah terjadinya penurunan hasil kebun, mengalami kegagalan dalam usaha, dan terjadinya bencana alam. Akibat dari faktor tersebut usaha yang dijalankan nasabah mengalami kegagalan, sehingga sulit membayar cicilan tepat waktu bahkan macet. Penyelesaian pembiayaan mikro bermasalah yang dilakukan PT. Bank Mega Syari’ah Kantor Cabang Pangkalan Kerinci adalah antisipasi penanganan pembiayaan bermasalah dan strategi penyelesaian. Antisipasi pembiayaan bermasalah yang dilakukan pihak bank dengan beberapa tindakan, diantaranya adalah: mengingatkan kepada nasabah apabila telah mendekati jatuh tempo, melakukan teguran secara lisan, melalui telepon atau datang langsung kepada nasabah sebelum mendekati jatuh tempo, dan memberikan surat teguran secara tulisan kepada nasabah atas tanggung jawab nasabah tersebut. Strategi penyelesaian pembiayaan bermasalah PT. Bank Mega Syri’ah Kantor Cabang Pangkalan Kerinci dilakukan dengan Rescheduling, Reconditioning, Retructuring, Combination, dan yang terakhir melakukan Penyitaan jaminan