HUBUNGAN BERBAGAI DUKUNGAN SOSIAL DENGAN TINGKAT DEPRESI PENDERITA KANKER PAYUDARA DI IRNA BEDAH RSUD Dr. ADNAAN WD PAYAKUMBUH TAHUN 2010

Kanker payudara merupakan penyakit yang paling ditakuti oleh kaum wanita, yang sering menimbulkan depresi pada penderitanya. Penderita kanker payudara membutuhkan dukungan yang menyeluruh dari keluarga, teman maupun tenaga kesehatan untuk membantu penyesuaian diri secara fisik dan psikologis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan sosial keluarga, teman dan tenaga kesehatan dengan tingkat depresi penderita kanker payudara di Irna Bedah RSUD Dr. ADNAAN WD Payakumbuh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain penelitian cross sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling, dengan jumlah responden sebanyak 35 orang. Data dukungan sosial dan tingkat depresi dikumpulkan menggunakan kuesioner, pada tanggal 22 Juli sampai 22 September 2010. Data dianalisa univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat dengan uji Spearman. Hasil penelitian menunjukkan 42,9% responden mengalami depresi sedang, 60% responden mendapatkan dukungan yang rendah dari keluarga, 71,4% responden mendapat dukungan yang tinggi dari teman, dan 60% responden mendapat dukungan yang tinggi dari tenaga kesehatan. Terdapat korelasi kuat dan arah negatif antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi, dimana semakin rendah dukungan keluarga semakin tinggi tingkat depresi, dengan nilai p = 0,000 dan r = -0,733. Terdapat korelasi sedang dan arah negatif antara dukungan tenaga kesehatan dengan tingkat depresi, dimana semakin tinggi dukungan tenaga kesehatan semakin rendah tingkat depresi, dengan nilai p = 0,000 dan r = -0,585. Tidak terdapat korelasi bermakna antara dukungan teman dengan tingkat depresi, dengan nilai p = 0,218. Disarankan kepada keluarga, teman dan tenaga kesehatan agar bisa memberi dukungan yang optimal pada penderita kanker payudara. Kata kunci : dukungan sosial, depresi, kanker payudar