HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP IBU DAN KETERSEDIAAN FASILITAS TERHADAP UPAYA IBU DALAM PENCEGAHAN DIARE PADA ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BETAET KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI TAHUN 2015

Abstrak : Diare merupakan salah satu penyebab kematian pada anak balita. Untuk menurunkan angka kematian diare dan komplikasi akibat diare perlu diadakan pencegahan diare secara dini. Diare bukan merupakan ancaman yang serius bagi kehidupan balita dan tidak akan menjadi masalah utama masyarakat jika orang tua melaksanakan tugasnya dalam pencegahan dan penanggulangan diare. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi upaya ibu dalam pencegahan diare antara lain pengetahuan dan sikap ibu dan ketersediaan fasilitas. Tujuan penelitian adalah diketahuinya hubungan pengetahuan, sikap ibu dan ketersediaan fasilitas terhadap upaya ibu dalam pencegahan diare pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas Betaet Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain penelitian cross sectional. Teknik sampling yang digunakan Proporsional simple random sampling, dengan jumlah responden 73 orang. Penelitian dilakukan dari tanggal 26 Januari sampai 8 Februari 2015. Analisa terdiri dari univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian didapatkan bahwa 57,5% responden memiliki pengetahuan kurang tentang diare, didapatkan 53,4% responden memiliki sikap negatif, didapatkan 58,9% responeden memiliki fasilitas yang kurang baik, dan didapatkan 54,8% responden memililiki upaya pencegahan diare yang kurang baik. Hasil uji Chi-Square, diketahui bahwa terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan dengan upaya pencegahan diare P= 0,0011 nilai P<0,05, diketahui ada hubungan yang bermakna antara sikap dengan upaya pencegahan diare P=0,004 nilai P<0,05, diketahui ada hubungan yang bermakna antara ketersediaan fasilitas dengan upaya pencegahan diare P=0,005 nilai P