HUBUNGAN USIA DAN LAMA MENDERITA DIABETES MELITUS (DM) DENGAN KEJADIAN DISFUNGSI EREKSI (DE) PADA PASIEN PRIA DM DI POLIKLINIK KHUSUS ENDOKRINOLOGI RS. DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2010

Diabetes melitus (DM) adalah suatu sindroma gangguan metabolisme dan ditandai dengan hiperglikemia yang disebabkan oleh defisiensi absolut dan relatif dari sekresi insulin dan atau gangguan kerja insulin. Peningkatan jumlah penderita DM diikuti oleh peningkatan angka kejadian disfungsi ereksi pada pasien pria DM. Disfungsi Ereksi (DE) merupakan salah satu komplikasi kronik DM. Penelitian ini bersifat korelasi dengan desain cross sectional yang bertujuan meneliti mengenai hubungan usia dan lama menderita DM dengan kejadian DE pada pasien pria DM di Poliklinik Khusus Endokrinologi RS DR. M. Djamil Padang tahun 2008. Sampel berjumlah 30 orang yang diambil secara accidental sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner IIEF-5 dan data dianalisis secara univariat dan bivariat. Dari penelitian ini didapatkan 20 kejadian DE pada penderita DM dari 30 orang responden. Analisa univariat menunjukkan mayoritas responden yang mengalami kejadian disfungsi ereksi pada pria DM berusia >40 tahun dengan lema menderita DM >5 tahun. Secara statistik dengan uji Chi-square terdapat hubungan bermakna usia dan lama menderita DM dengan kejadian disfungsi ereksi pada pria pasien DM. Berdasarkan hasil penelitian diatas disarankan kepada pihak RS DR. M. Djamil Padang untuk merencanakan program dan peningkatan pelayanan kesehatan sehingga dapat mencegah Disfungsi Ereksi pada pria D