Pengaruh Growth, Perbandingan Total Fixed Asset dengan Total Asset dan Degree of Operating Leverage terhadap Debt to Equity Ratio (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2017)

Debt to equity ratio (DER) merupakan rasio yang dipakai untuk mengukur utang dengan ekuitas. Rasio ini dihitung dengan cara membandingkan antara seluruh utang, termasuk utang lancar, dengan seluruh ekuitas perusahaan. Penelitian ini memilih perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dikarenakan beberapa hal yaitu, data yang tersedia di website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) akurat dan dapat dipertanggungjawabkan karena dipublikasikan ke publik. Growth opportunity merupakan kesempatan perusahaan untuk melakukan investasi pada hal-hal yang menguntungkan perusahaan. Menurut Brigham dan Houston (2011) struktur aktiva adalah penentuan berapa besar alokasi untuk masing-masing komponen aktiva secara garis besar dalam komposisinya yaitu aktiva lancar dan aktiva tetap. Degree of Operating Leverage (DOL) merupakan suatu fungsi struktur biaya perusahaan dan pada umumnya ditentukan oleh hubungan antara biaya tetap dan biaya total. Berdasarkan metode yang digunakan, penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Berdasarkan tujuannya, penelitian ini tergolong kedalam penelitian deskriptif dan verifikatif. Berdasarkan tipe penyelidikan, penelitian ini termasuk kedalam penelitian kausal. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh growth, struktur aktiva dan degree of operating leverage (DOL) terhadap debt to equity (DER). Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling dan diperoleh delapan perusahaan dengan kurun waktu lima tahun, sehingga didapat 40 sampel yang diobservasi. Model analisis data dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan menggunakan Eviews 10. Hasil penelitian ini juga menunjukkan secara simultan growth opportunity, struktur aktiva dan DOL tidak berpengaruh secara simultan terhadap DER pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2013-2016. Secara parsial growth opportunity berpengaruh signifikan terhadap DER. Struktur aktiva berpengaruh signifikan terhadap DER dan DOL tidak berpengaruh signifikan terhadap DER pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI tahun 2013-2017