ANTENA MIKROSTRIP PERSEGI PANJANG DENGAN CELAH-T UNTUK STASIUN BUMI ADS-B 1,09 GHz

Automatic Dependent Surveillance - Broadcast (ADS-B) adalah sistem pengawas udara yang dapat melacak posisi pesawat udara, kecepatan, karakteristik, cuaca dan data lainnya secara berkala. Sistem ADS-B menggunakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS), dimana pesawat akan terus memancarkan informasi ke stasiun bumi, satelit dan pesawat udara lainnya yang dilengkapi sistem ADS-B, sehingga setiap pergerakan pesawat udara dapat terdeteksi. Antena penerima ADS-B bekerja pada frekuensi 1090 MHz dengan polarisasi linier, karena tidak terkena efek rotasi Faraday. Karakteristik antena penerima ADS-B yaitu memiliki gain yang tinggi agar dapat menerima sinyal informasi dari transponder ke stasiun bumi dengan baik dan memiliki pola radiasi omni direksional agar dapat menerima sinyal dari segala arah. Pada penelitian sebelumnya yang berjudul “A compact microstrip patch antenna for ADS-B operation”, telah dilakukan penelitian dengan bahan dielektrik substrat FR-4 epoxy dengan nilai koefisien relatif sebesar (?_r) = 4,3 dan juga metode catuan feed line. Dari penelitian tersebut dihasilkan gain sebesar 3,01 dBi dan berpola radiasi omni direksional. Pada penelitian tugas akhir ini, dilakukan perancangan antena mikrostrip menggunakan bahan dielektrik (?_r) bernilai 2,2. Untuk melebarkan bandwidth digunakan metode catuan proximity coupled, metode DGS (Defected Ground Structure) serta slotted patch. Setelah dilakukan simulasi dan pengukuran, didapat nilai bandwidth sebesar 128MHz dengan nilai return loss ? -14 dB dan nilai gain yang didapat sebesar 5,32 dBi dengan HPBW azimuth 60? dan elevasi 40?. Polarisasi yang dihasilkan adalah elips dan berpola radiasi omni direksional. Kata kunci: ADS-B, antena mikrostrip, DGS