Indeks Kesiapan Smart Building Kota Bandung

Jumlah penduduk perkotaan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, Indonesia salah satunya. Dengan laju pertumbuhan rata-rata 4,1% pertahun, diperkirakan pada tahun 2025 atau kurang dari 10 tahun lagi 68% penduduk Indonesia adalah warga kota. Dengan meningkatnya warga kota memaksa pemerintah dan swasta untuk terus melakukan pembangunan. Bangunan-bangunan ini seharusnya dikelola secara smart untuk dapat mengelola energi bangunannya lebih efisien dan menjaga keamanan serta kenyamanan penghuni bangunan. Smart building ini merupakan bagian dari smart city yang sudah banyak digagas oleh pemerintah termasuk salah satunya adalah Bandung. Penelitian smart building sudah pernah dilakukan sebelumnya oleh Indrawarti, Yuliastri, Amani (2017) yang telah menemukan variabel dan indikator terkait smart building belum sampai melakukan pengujian model dan menemukan nilai indeks. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan konfirmasi model dan mendapatkan nilai indeks kesiapan smart building. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut adalah sequential mix method. Langkah yang dilakukan ada beberapa tahap, pertama adalah melakukan pencarian data best practice dan Bandung berdasarkan indikator yang telah ditemukan pada penelitian sebelumnya, kedua melakukan konfirmasi kepada narasumber berdasarkan konsep qudruple helix yaitu pemerintah, pelaku bisnis, para ahli/peneliti, dan masyarakat, ketiga setelah nilai didapatkan lalu dilakukan pengujian model, dan terakhir adalah melakukan perhitungan indeks berdasarkan model yang telah diuji. Nilai indeks kesiapan smart building di Kota Bandung terdapat pada angka 64,39. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kesiapan smart building di Kota Bandung adalah buruk, masih terdapat banyak kekurangan, namun masih dalam batas kewajaran. Indikator yang memiliki nilai tertinggi yaitu lingkungan yang sehat dan indikator yang memiliki nilai terendah adalah implementasi data analytic. Diharapkan pemerintah dapat meningkatkan sosialisasi terhadap teknologi-teknologi baru yang mendukung pengimplementasian smart building dan pemerintah juga dapat membuat sebuah kebijakan yang ditujukan untuk bangunan-bangunan tinggi ataupun bangunan baru untuk dapat mengelola bangunannya lebih smart dan pemerintah dapat memberikan kemudahan bagi para developer yang membangun sebuah bangunan dengan menggunakan konsep smart buildin