ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT KONSUMEN UNTUK MENGGUNAKAN E-MONEY DI JAKARTA, BOGOR, DEPOK, TANGERANG, BEKASI, DAN BANDUNG (STUDI KASUS PADA TELKOMSEL CASH)

Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat di zaman sekarang ini membuat gaya hidup masyarakat pun berubah. Termasuk dalam system pembayaran, biasanya sistem pembayaran dilakukan dengan menggunakan uang tunai, kini masyarakat juga di hadirkan dengan sistem pembayaran non tunai yang dinilai lebih praktis salah satunya t-cash. Model factors inflluencing consumer’s intention to use e-payment system adalah model yang diusulkan pada penelitian ini. Model ini didasarkan pada UTAUT untuk menyelidiki minat konsumen untuk menggunakan teknologi e-payment di Indonesia. Dalam model yang diusulkan ini, ada dua variabel eksternal ditambahkan ke model UTAUT. Variabel eksternal yang culture dan perceived security (Junadi et al, 2015). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Dengan menggunakan alat pengumpulan data berupa kuesioner sebanyak 18 pertanyaan dengan jumlah sampel sebanyak 385. Kemudian hasil dari kuesioner tersebut dilakukan uji validitas dan realibilitas. Selanjutnya dari hasil kuesioner yang diperoleh dilakukan pengujian hipotesis. Dari hasil pengujian menggunakan EFA ini ditemukan 3 faktor yang terbentuk. Faktor tersebut adalah factor pertama, factor kedua dan factor ketiga. Melalui uji hipotesis yang dilakukan memperlihatkan bahwa culture dan perceived security tidak berpengaruh pada intention to use electronic payment system, sedangkan performance expectancy, effort expectancy, dan social influence berpengaruh padaintention to use electronic payment system. Dalam penelitian ini minat konsumen dipengaruhi oleh performance expectancy, effort expectancy, dan social influence. Bagi perusahaan untuk dapat menciptakan strategi yang lebih baik, menginformasikan bagaimana manfaat fungsionalt-cash. Serta menciptakan dayatarik penggunaan t-cash dengan fitur-fitur dan transaksi terbaru yang saat ini dibutuhkan konsumen. Kata kunci: t-cash ; Model factors inflluencing consumer’s intention to use e-payment system ; EFA