Analisa Kebutuhan Bahan Bakar Satelit Palapa C2 Untuk Keperluan Station Keeping

ABSTRAKSI: Satelit Palapa C2 berfungsi sebagai communication repeater dalam sisem komunikasi satelit, diorbitkan pada ketinggian 36.000 km dan pada bidang ekuatorial atau orbit geostasioner dan terletak pada orbit 112,95o. Mengingat fungsi dan peranannya yang sangat vital dalam system telekomunikasi, maka diperlukan adanya perawatan satelit berupa koreksi posisi agar satelit selalu tetap dalam daerah cakupannya dan tidak hilang dari pantauan stasiun pengendali di bumi. Dalam peredarannya, satelit Palapa C2 tidak akan selalu berada pada orbitnya akibat adanya perturbation atau gangguan. Gaya gravitasi matahari dan bulan menyebabkan satelit mengalami sudut inklinasi pada orbitnya. Sedangkan efek triaksialitas bumi menyebabkan satelit bergeser menuju ke arah titik stabil. Perubahan sikap dan posisi satelit dalam peredarannya di orbit memerlukan tindakan dari stasiun pengendali agar satelit tetap pada orbit yang seharusnya. Usaha yang dilakukan stasiun pengendali tersebut dinamakan station keeping. Station keeping berupa manuver satelit dilakukan sekali setiap 14 hari. Manuver terdiri dari manuver utara/selatan dan timur/barat. Dalam setiap kali manuver memerlukan bahan bakar untuk mengidupkan thuster yang menyebabkan gaya dorong untuk mengubah posisi satelit. Pada tugas akhir ini dilakukan analisa terhadap kebutuhan bahan bakar satelit Palapa C2 untuk keperluan station keeping. Dalam setiap manuvernya satelit membutuhkan bahan bakar yang berbeda sehingga periode manuver akan berpengaruh terhadap kebutuhan bahan bakar. Pada tugas akhir ini dilakukan perhitungan dan prediksi kebutuhan bahan bakar untuk manuver periode 14 hari dan 7 hari. Dengan melakukan prediksi serta perbedaan metode manuver dapat diketahui bahwa dengan penggunaan metode manuver 7 hari akan menghasilkan penggunaan bahan bakar yang lebih sedikit dibanding dengan 14 hari.Kata Kunci : Palapa C2, Bahan Bakar, Station KeepingABSTRACT: Palapa C2 Satellite has a function as communication repeater in satellite communication system, orbited at 36.000 km of height and in the equatorial area or geostationary orbit and lay in 112,95o E orbit. Considering its function and role is very vital in telecommunication system, therefore, the maintenance of satellite like position correction is needed, so that the satellite always remain to in its coverage area and not out of the earth main station’s monitoring. In its circulation, Palapa C2 will not always stay at its orbit because of the perturbation’s effect. The gravitation of sun and moon cause the inclination of the satellite orbit, while the earth’s triaxiality cause the satellite shift to stable point. Change of attitude and position of satellite in its circulation at the orbit needs an act from the earth station so that the satellite will always stay at its right orbit. This earth station’s exertion is known as station keeping. Station keeping in the form of satellite maneuver was done in every 14 days. Maneuver divides into north/south and east/west maneuver. In each time maneuver needs fuel to activate the thruster which is causing impellent to alter the satellite position. At this Final Assignment, analysis the requirement fuel of Palapa C2 satellite for station keeping has been done. In each maneuver, satellite needs a different fuel so maneuver period will effect to the requirement fuel. At this Final Assignment, the requirement fuel was calculated and predicted using 14 days and 7 days period of maneuver. With doing the prediction and also based on the difference of maneuver method, it’s found that the use of 7 days maneuver method will require less fuel compared by the 14 days method.Keyword: Palapa C2, Propellant, Station Keepin