EVALUASI PENERAPAN JUST IN TIME TERHADAP PENINGKATAN EFISIENSI BIAYA PENGADAAN BAHAN BAKU SEPEDA MOTOR SHOGUN FD 125 XSDF (PT. INDOMOBIL SUZUKY INTERNATIONAL)

Penelitian ini merupakan studi kasus pada PT. Indomobil Suzuki International dengan judul “EVALUASI PENERAPAN JUST IN TIME TERHADAP PENINGKATAN EFESIENSI BIAYA PENGADAAN BAHAN BAKU SEPEDA MOTOR SHOGUN FD125 XSDF”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya produksi terutama bagian persediaan berkaitan dengan penerapan Just In Time, serta bagaimana Just In Time dapat meningkatkan efisiensi biaya produksi. Hasil penelitian bertujuan mengetahui tingkat efisiensi biaya produksi jika menggunakan Just In Time dibandingkan dengan yang digunakan perusahaan. Konsep Just In Time dilandasi pemikiran untuk menghilangkan segala bentuk pemborosan yang terjadi dalam aktivitas produksi. Persediaan bahan baku bisa menjadi sumber pemborosan jika tidak dikelola dengan baik, serta dalam penentuan model persediaan juga harus tepat. Model persediaan yang tepat bermanfaat untuk mengontrol jumlah bahan baku sesuai dengan kebutuhan produksi. Manfaat dari konsep Just In Time salah satunya adalah menekan jumlah persediaan bahan baku pada tingkat minimum sehingga memperkecil biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan bahan baku. Dari hasil penelitian yang dilakukan Indomobil Suzuky International, perusahaan menggunakan model EOQ untuk mengelola persediaannya. Pada PT Indomobil Suzuki International juga ditemukan beberapa faktor pendukung penerapan Just In Time, seperti terjalinnya kontrak kerjasama jangka panjang dengan pemasok. Setelah diadakan perbandingan antara model yang diterapkan perusahaan, dengan Just In Time dilihat dari segi biaya pemesanan dan penyimpanan terdapat selisih sebesar Rp. 25.328.294 pada tahun 2004. Sedangkan pada tahun 2005 dapat mengefisiensi biaya sebesar Rp. 28.834.681. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Just In Time untuk pengelolaan persediaan bahan baku lebih efisien. Berdasarkan kesimpulan diatas menyarankan sebaiknya PT Indomobil Suzuki International tetap menerapkan sistem Just In Time. Karena penerapan sistem JIT pada fungsi pembelian mampu mengefisiensi biaya pengendalian persediaan bahan baku.