PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KANKER PAYUDARA TERHADAP SIKAP MELAKUKAN SADARI SISWI SMAN 1 TURI SLEMAN YOGYAKARTA

Latar Belakang: Penyakit kanker merupakan salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia. Pada 2012, menjadi penyebab kematian sekitar 8,2 juta orang. Secara nasional prevalensi pada penduduk semua umur di Indonesia tahun 2013 sebesar 1,4 % atau sekitar 61.682 dengan prosentase kanker payudara sebesar 0,5%. Prevalensi kanker payudara tertinggi terdapat pada Provinsi D.I. Yogyakarta, sebesar 2,4% berdasarkan jumlah estimasi penderita. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang kanker payudara terhadap sikap melakukan SADARI siswi SMAN 1 Turi Sleman Metode: Menggunakan Quasi Ekasperiment dengan desain penelitian Nonequvalent Control Group. Populasi penelitian berjumlah 50 siswi (25 kelompok eksperimen dan 25 kelompok kontrol), teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Uji statistik dengan independent t tes. Data digunakan adalah data primer dengan instrument penelitian menggunakan kuesioner. Hasil: Sikap siswi sebelum diberi pendidikan kesehatan pada kelompok eksperimen skor rata – rata 89,60 dan kelompok kontrol skor rata – rata 90,60. Sesudah diberi pendidikan kesehatan pada kelompok eksperimen seluruhnya 25 anak (100%) mengalami kenaikan dengan skor rata-rata 120,60 pada kelompok kontrol 16 anak (64%) meningkat, 8 anak (32%) menurun dan 1 anak (4%) tetap dengan skor rata-rata 91,92. Hasil uji independent sample t-test diperoleh p-value 0,000 < 0,05. Simpulan dan Saran: Ada pengaruh pendidikan kesehatan tentang kanker payudara terhadap sikap melakukan SADARI siswi SMAN 1 Turi Sleman. Diharapkan siswi lebih peduli dan giat dalam mencari informasi tentang pemeriksaan SADARI baik dari media cetak dan elektronik maupun dengan mengikuti penyuluhan-penyuluhan