PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP MINAT IBU MELAKUKAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DI SUREN, SUKORENO, SENTOLO, KULON PROGO YOGYAKARTA TAHUN 2012

Deteksi dini kanker leher rahim merupakan salah satu tindakan preventif yang dapat dilakukan oleh wanita untuk mencegah terjadinya kanker leher rahim. Minat melakukan deteksi dini kanker leher rahim di Indonesia masih sangat rendah. Salah satu faktor yang sangat berpegaruh terhadap minat melakukan deteksi kanker leher rahim adalah informasi yang kurang tentang deteksi dini kanker leher rahim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap minat ibu untuk melakukan deteksi dini kanker leher rahim di Suren, Sukoreno, Sentolo, Kulonprogo Yogyakarta tahun 2012. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Populasi pada penelitian ini adalah semua wanita usia subur yang telah menikah di dusun Suren, Sukoreno, Sentolo, Kulon Progo. Pengambilan sampel pada penelitian ini adalah sampel jenuh yaitu sebanyak 60 responden dan terbagi menjadi kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Tekhnik analisis untuk mengetahui perbedaan minat sebelum dan sesudah penyuluhan menggunakan Mann-Whitney U-Test. Hasil penelitian didapatkan bahwa terjadi perubahan minat yang dialami oleh responden yang mendapatkan penyuluhan yaitu 17 responden (56,7%). Sedangkan pada kelompok kontrol 15 responden (50%) tetap mempunyai minat yang kurang. Berdasarkan uji statistik dengan Mann-Whitney U-Test didapatkan hasil nilai p sebesar 0,00 < 0,05. Artinya terdapat perbedaan minat sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan. Berdasarkan hasil tersebut disarankan kepada profesi bidan agar penelitian ini dapat dijadikan dasar untuk memberikan informasi kepada masyarakat, tentang pentingnya deteksi dini kanker leher rahim