HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN KEBERHASILAN TOILET TRAINING PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI PAUD QORYATII AKMAL GODEAN SLEMAN

Latar Belakang: Toilet training merupakan usaha untuk melatih anak agar mampu menontrol dalam melakukan buang air kecil atau buang air besar. Pada anak usia 3-6 tahun anak sudah mampu melakukan toilet training dengan mandiri. Menurut Survey Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) nasional pada tahun 2012, diperkirakan jumlah balita yang sulit untuk mengontrol BAB dan BAK (mengompol) diusia sampai prasekolah mencapai 75 juta anak. Keberhasilan toilet training salah satunya dipengaruhi oleh pola asuh ibu. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pola asuh ibu dengan keberhasilan toilet training pada anak usia 3-5 tahun di Paud Qoryatii Akmal Godean Sleman Yoyakarta. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode studi deskriptif korelasi dengan pendekatan waktu cross sectional. Pengambilan sampel dengan teknik total sampling, sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 responden. Analisis data menggunakan Chi Square. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian ibu menerapkan tipe pola asuh demokratis yaitu sebanyak 23 responden (57,5%) dengan keberhasilan toilet training sebanyak 22 responden (55%). Berdasarkan analisis data diperoleh nilai signifikansi p=0,000 dengan (p)=0,000