Pengaruh Demonstrasi Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Terhadap Kemampuan SADARI Pada Wanita Usia 20-35 Tahun Di Dusun Kelor Bangunkerto Turi Sleman Yogyakarta tahun 2014

Latar Belakang : Tingginya angka kematian akibat kanker payudara disebabkan penderita kanker payudara datang ke pelayanan kesehatan dalam stadium lanjut dan sukar disembuhkan. Padahal pemeriksaan terhadap kemungkinan adanya gejala kanker secara dini dapat dilakukan oleh diri sendiri, dapat dilakukan sewaktu-waktu dan tanpa biaya. Tujuan : Penelitan ini bertujuan.untuk mengetahui pengaruh demonstrasi SADARI terhadap kemampuan SADARI pada wanita usia 20-35 tahun. Metode : Penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen dengan pendekatan one group pre-post test design. Responden dalam penelitian ini adalah wanita usia 20-35 tahun di Padukuhan Kelor Bangunkerto Turi Sleman berjumlah 37. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah ceklist. Pengolahan data menggunakan uji statistik Wilcoxon. Hasil : Ada pengaruh demonstrasi SADARI terhadap kemampuan melakukan SADARI pada wanita usia 20-35 tahun di Padukuhan Kelor Bangunkerto Turi Sleman Yogyakarta yang ditunjukan dengan nilai p sebesar 0,000 dengan taraf signifikan 0,05. Simpulan : Ada pengaruh demonstrasi SADARI terhadap kemampuan melakukan SADARI pada wanita usia 20-35 tahun di Padukuhan Kelor Bangunkerto Turi Sleman Yogyakarta tahun 2014. Saran : Bagi responden untuk lebih meningkatkan kemampuan dalam melakukan SADARI dengan lebih banyak berlatih agar dapat memahami setiap prasatnya 1 demi 1 khususnya memperbaiki keterampilan nomor 8 dan 11