Abstrak; Bias sosial dan keagamaan telah tercatat dalam al-Qur’an surat al-Mā’ūn. Dalam surat tersebut dijelaskan mengenai ciri-ciri orang yang mendustakan agama. Semiotika sebagai salah satu pendekatan studi al-Qur’an berupaya untuk mengkonstruksi makna bahasa al-Qur’an dengan sistem tanda. Metode interpretasi tanda adalah dengan mensinergikan antara petanda dan penanda sehingga melahirkan representasi makna yang baru. Berdasarkan pembacaan semiotika, ciri-ciri orang yang mendustakan agama dalam surat al-Mā’ūn adalah 1) orang yang tidak memberikan santunan berupa apapun kepada anak-anak yatim demi keberlangsungan hidup selamanya, 2) orang yang tidak memberi dorongan dan anjuran kepada orang lain untuk memberi santunan dan makanan kepada or...