Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk Pembelajaran Biologi SMA Kelas XI Semester I

ABSTRAK Nurmastuti, Winahyu. 2013. Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk Pembelajaran Biologi SMA Kelas XI Semester I. Skripsi, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Dr. Hj. Sri Endah Indriwati, M. Pd, (II) Dr. Betty Lukiati, M. S Kata Kunci: Buku Petunjuk Praktikum, Inkuiri Terbimbing, Pembelajaran Biologi Kegiatan pembelajaran pada setiap mata pelajaran seyogyanya menerapkan model pembelajaran yang menggunakan pendekatan kontruktivis. Biologi sebagai salah satu bidang IPA menyediakan berbagai pengalaman belajar untuk memahami konsep dan proses sains, yang dapat diperoleh dengan pembelajaran yang berbasis inkuiri. Hasil observasi pada SMA Negeri 2 Malang, SMA Brawijaya Smart School dan SMA Negeri 8 Malang menunjukkan bahwa kebanyakan siswa kurang terbiasa dengan kegiatan inkuiri, untuk itu perlu dibiasakan terlebih dahulu dengan praktikum berbasis inkuiri terbimbing, karena kegiatan praktikum sesuai untuk pembelajaran Biologi. Praktikum yang dilakukan siswa di sekolah mengacu pada petunjuk praktikum yang ada di modul, buku paket, atau LKS yang sedang digunakan, belum ada buku petunjuk praktikum khusus yang bisa digunakan selama satu semester. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menghasilkan buku petunjuk praktikum berbasis inkuiri terbimbing untuk pembelajaran biologi kelas XI semester I. Pro­se­dur pengembangan buku petunjuk praktikum menggunakan model pengembangan 4D dari Thiagarajan (1974). Prosedur pengembangan terdiri dari tahap define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebar luasan produk), namun pada penelitian ini hanya sampai pada tahapan develop saja. Hasil penelitian berupa buku petunjuk praktikum berbasis inkuiri terbimbing untuk siswa dan guru yang di dalamnya ada 8 kegiatan praktikum. Petunjuk praktikum mengacu pada sintaks inkuiri, yaitu ada kegiatan merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, merancang prosedur kerja, melakukan pengambilan data, menganalisis data, dan menarik kesimpulan. Guru berperan sebagai pembimbing yang mengarahkan siswa melakukan praktikum sesuai dengan rencana dan tujuan pembelajaran yang telah dirancang sebelumnya. Hasil validasi oleh 3 validator (tim ahli) dan siswa (uji coba skala kecil) secara berturut-turut mendapatkan skor sebesar 87,55% dan 96.25%. Kesimpulan dari hasil uji coba tersebut, adalah bahwa produk yang dikembangkan termasuk dalam kriteria valid, sehingga layak untuk digunakan dalam pembelajaran. Saran berdasarkan hasil penelitian ini ditujukan kepada guru dan atau peneliti lain yang ingin membuat siswanya aktif dalam pembelajaran agar menggunakan produk ini sebagai inspirasi melakukan berbagai pengembangan. Penggunaan buku praktikum sebaiknya diimbangi dengan kegiatan lain sehingga seluruh indikator dalam kompetensi dasar dapat tercapai