PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) MODEL SIKLUS BELAJAR MATERI SISTEM GERAK PADA MANUSIA DAN HUBUNGANNYA DENGAN KESEHATAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP

ABSTRAK Fajarwati, Santi Kusuma. 2012. Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Model Siklus Belajar Materi Sistem Gerak Manusia dan Hubungannya dengan Kesehatan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP. Skripsi, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. H. Istamar Syamsuri, M. Pd (2) Dra. Amy Tenzer, M.S. Kata Kunci : LKS, Model Siklus Belajar, hasil belajar. Bahan ajar yang digunakan di SMP PGRI 1 Singosari adalah LKS. Kelebihan dari LKS adalah dapat mengefisiensi waktu pembelajaran dan juga dapat mengakomodasi tiga ranah penilaian siswa. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru mata pelajaran biologi di SMP PGRI 1 Singosari diketahui bahwa 35% siswa tidak mencapai SKM 75 pada materi sistem pencernaan manusia. Dibutuhkan juga model pembelajaran yang mampu mengakomodasi tiga ranah penilaian siswa, model pembelajaran tersebut adalah model Siklus Belajar. Berdasarkan permasalahan yang ditemukan diperlukan adanya pengembangan bahan ajar yang sesuai dengan kondisi nyata sekolah dan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKS model Siklus Belajar untuk materi sistem gerak manusia dan hubungannya dengan kesehatan. Pembuatan LKS dengan model Siklus Belajar 5E bertujuan untuk membantu siswa dalam memahami sistem gerak manusia dan hubungannya dengan kesehatan. Penelitian ini termasuk penelitian Research & Development dengan menggunakan model pengembangan 4-D Thiagarajan. Data kuantitatif berupa skor angket penilaian dari validator, angket respon siswa, penilaian keterlaksanaan uji coba, nilai uji kompetensi siswa, skor angket afektif siswa, skor lembar penilaian psikomotor siswa, dan nilai pre tes-pos tes. Data kualitatif berupa masukan dari validator dan masukan dari siswa. Instrument pengumpulan data yang digunakan adalah angket validasi produk, angket respon siswa, lembar observasi keterlaksanaan uji coba, angket afektif siswa,lembar observasi penilaian psikomotor siswa, soal pre tes-pos tes, LKS siswa, dan uji kompetensi siswa. Uji coba skala terbatas dilakukan kepada siswa kelas VIII A SMP PGRI 01 Singosari yang berjumlah 35 orang. Hasil validasi LKS siswa oleh ahli pengembangan dan ahli penerapan lapangan mendapatkan nilai 87,78 dengan kriteria valid. Hasil validasi LKS siswa oleh ahli materi mendapatkan nilai 85,19% dengan kriteria cukup valid. Berdasarkan data uji coba, rerata nilai kognitif siswa adalah 80,06; sedangkan rerata nilai hasil belajar psikomotor siswa adalah 83,04; rerata hasil belajar afektif siswa adalah 80,08 dengan kriteria sangat baik. Penggunaan LKS model Siklus Belajar terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa.