The Use of Concept Mapping as Pre-Writing Strategy to Improve Seventh Grade Students’ Ability in Writing Descriptive Texts.

ABSTRAK Hasanah, St. Nurfaizatil. 2018. The Use of Concept Mapping as Pre-Writing Strategy to Improve Seventh Grade Students’ Ability in Writing Descriptive Texts. Thesis, Department of English, Faculty of Letters, Universitas Negeri Malang. Advisors: (I) Nur Hayati, S.Pd., M.Ed. (II) Francisca Maria Ivone M.A., Ph.D. Keywords: writing, descriptive text, concept mapping as pre-writing strategy Writing is often considered the most challenging skill for students to master. Based on the results of the preliminary study that was conducted with seventh grade studentsof SMPN 9 Malang, the researcher found that there were 26 of 28 students who did not meet the minimum passing criteria of 75 for writing.The students had problems especially in generating and organizing ideas into readable text. This research focused on solving the students’ problem in writing by implementing the concept mapping strategy. Concept mappingwas used as pre-writing strategy to help the students bettergenerate and organize ideas before they write descriptive texts in the beginning of the writing process.There were four steps the researcher did in implementing the strategy. First is introducing the concept mapping strategy and descriptive text. Second is giving illustrations and examples of the use of concept mapping to write descriptive text. Third is defining some vocabulary related to the topic and writing them in circles or squares. Fourth is writing descriptive text based on the concept mapping that had been made. The design of this study was Classroom Action Research that consisted of four steps: planning, implementing, observing, and reflecting. This study was conducted in one cycle that consisted of four meetings. The data were collected by using six instruments, that is, writing test and scoring rubric, questionnaire, interview guide, observation checklist, and field notes. The subjects of this study were 28 seventh graders in SMPN 9 Malang. The research findings showed that the implementation of concept mapping strategy could successfully help the students to improve their writing ability. All of the students in the studymade an increase of 15 points or more in their writing score when compared to before the implementation. The study also showed that the students as well as the teacher have good perceptions on the strategy used for pre-writing strategy. It is suggested that the English teacher implement concept mapping strategyto improve the students’ writing ability. This strategy will help the students to be more active in learning and to write better. The teacher should give clear explanation related to the steps of how to make the concept mapping, so that it can help the students in generating and organizing ideas before they write a text. For future researchers, the use of concept mapping is needed to be explored more on students’ attitudes and motivation toward learning writing with different grades and levels of proficiency. ABSTRAK Hasanah, St. Nurfaizatil. 2018. Penggunaan Peta Konsep sebagai Strategi sebelum Menulis untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Kelas 7 dalam Menulis Teks Deskripsi.Skripsi, Jurusan Bahasa Inggris, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Nur Hayati, S.Pd., M.Ed. (II) Francisca Maria Ivone M.A., Ph.D. Kata Kunci: menulis, teks deskripsi, memeta konsep sebagai strategi sebelum menulis Menulis sering kali dinilai sebagai keterampilan yang paling menantang untuk dikuasai siswa. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan dengan siswa kelas tujuh di SMPN 9 Malang, peneliti menemukan bahwa 26dari 28 siswatidak mendapatkan nilai minimal kriteria 75 dalam menulis. Siswa memiliki kesulitan-kesulitan khususnya dalam mengembangkan dan menyusun ide-ide menjadi teks. Penelitian ini difokuskan untuk menyelesaikan masalah siswa dalam menulis dengan menerapkan strategi memeta konsep. Peta konsep digunakan sebagai strategi untuk membantu siswa dalam mengembangkan dan menyusun ide-ide dengan lebih baik sebelum mereka menulis teks deskripsi diawal proses menulis. Terdapat empat langkah yang peneliti lakukan dalam menerapkan strategi. Pertama yaitu mengenalkan strategi petakonsep dan teks deskripsi. Kedua yaitu memberi gambaran-gambaran dan contoh-contoh penggunaan peta konsep dan teks deskripsi. Ketiga yaitu menentukan beberapa kosa kata yang berkaitan dengan pokok pembicaraan untuk ditulis dalam lingkaran-lingkaran atau kotak-kotak. Keempat yaitu menulis teks deskripsi berdasarkan peta konsep yang telah dibuat. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari empat langkah: merencanakan, mengimplementasi, mengamati, dan merefleksi. Studi ini dilakukan dalam satu siklus yang terdiri dari empat pertemuan. Data ini dikumpulkan dengan menggunakan enam instrumen yaitu tes menulis dan rubrik penilaian, kuisioner, panduan wawancara, lembar pengamatan, dan catatan lapangan. Subjek penelitian studi ini adalah 28 siswa kelas tujuh di SMPN 9 Malang. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan strategi peta konsep mampu dengan sukses membantu siswa-siswa untuk meningkatkan kemampuan menulis mereka. Seluruh siswa dalam studi ini mendapatkan nilai dengan tambahan 15 poin atau lebih dibandingkan dengan sebelum menerapkan strategi. Studi ini juga menunjukan bahwa siswa-siswa dan juga guru memberikan persepsi yang positif dari strategi yang digunakan sebelum menulis. Peneliti memberikan saran kepada guru Bahasa Inggris untuk menerapkan strategi memeta konsep untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa. Strategi ini akan membantu siswa-siswa untuk lebih aktif dalam pembelajaran dan untuk menulis dengan lebih baik. Guru harus memberi penjelasan yang jelas terkait langkah-langkah untuk membuat peta konsep sehingga strategi ini dapat membantu siswa dalam menghasilkan dan menyusun ide-ide sebelum mereka menulis sebuah teks. Untuk peneliti selanjutnya, penggunaan memeta konsep perluuntuk diekplorasi lebih lanjut terhadap sikap dan kemauan siswa dalam belajar menulis dengan kelas dan tingkat keterampilan yang berbeda