Penggunaan Mind Mapping untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa Kelas XII di SMAN 1 Pandaan

ABSTRAK Wihastiningrum, Citra Andari. 2014. Penggunaan Mind Mapping untukMeningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa Kelas XII di SMAN 1 Pandaan. Skripsi, Jurusan Bahasa Inggris, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang.Pembimbing: Drs. Murdibjono, M.A Kata Kunci: berbicara, mind mapping, kemampuan berbicara Siswa di kelas tiga seharusnya memiliki kemampuan bicara yang bagus, tetapi pada faktanya mereka mempunyai kesulitan dalam mengoorganisir ide dan menyampaikannya secara langsung. Untuk menyelesaikan malasah tersebut, maka digunakan teknik mind map. Mind mapping adalah teknik yang membantu siswa untuk mengembangkan dan mengorganisir ide. Ada tiga tipe mind mapping yaitu listing (membuat daftar), outlining (membuat bagan atau skema), dan clustering (pengelompokan). Penelitian ini menggunakan outlining (membuat bagan atau skema) untuk membantu siswa meningkatkan kemampuan berbicara mereka. Siswa diharapkan mengikuti petunjukdari guru bagaimana penggunaan mind mapping untuk kemampuan berbicara. Pertama, siswa diberikan bacaan dan diminta untukmengidentifikasi ide pokokdarisetiapparagraf yang ada di bacaantersebut. Hal inidilakukanuntukmembuatsiswamengertiisidarimind mapitusendiri. Kemudiansiswadiberiwaktuberlatihberkelompokuntukmembuatmind map.Selamalatihantersebutsiswajugadiberikesempatanuntukberbicaratentang ide merekakepadasiswa lain yang ada di kelompok yang sama. Padaakhirnya, siswaharusmempresentasikan ide mereka secara individual berdasarkanmind map yang sudahmerekabuat. Penelitianinimenggunakanmetodepenelitiantindakankelas (Classroom Action Research) yang mengikutiempatlangkah, yaitu: perencanaan, implementasi, observasidanrefleksi. Subjekpenelitianiniadalahsiswakelas XII-IA2 di SMAN 1 Pandaan.Subjekberjumlah 34 siswa.Penelitianinimembutuhkan 2 siklusuntuk mencapai kriteria keberhasilan yang sudahditetapkan. Hasildaripenelitianinimenunjukkanbahwateknikmind mappingmeningkatkankemampuanberbicarasiswa.Kemampuanberbicarasiswatelahmencapai kriteria keberhasilan di siklus 2, karenaitupenelitiandihentikan di siklus 2.Di siklus 2, 70.6% siswamencapai criteria keberhasilan.Persentaseitutelahmeningkat dari preliminari yang hanya 35%. Berdasarkanhasildaripenelitian, diharapkan guru bahasainggrismenggunakanteknikiniuntuk membantusiswameningkatkankemampuanberbicaranya. Guru disarankanuntukmembagigrupsecara rata secarakompetensi. Penampilanindividusiswajugaharusmenjadipertimbangan guru agar lebihmenghematwaktudanlebihefektif.Saran jugadiberikankepadapenelitiselanjutnyauntukmelakukanpenelitian lain menggunakanteknik mind mapping yang digunakanuntukmeningkatkankemampuanmembacaatau pun mendengarkan