Persepsi Dan Upaya Remaja Dalam Memanfaatkan Media Sosial Sebagai Sumber Informasi Keagamaan (Studi Kasus Pada Mahasiswa Uin Syarif Hidayatullah Jakarta)

ABSTRAKKosbi Alfi Sahid, NIM 1113052000030, Persepsi Dan UpayaRemaja Dalam Memanfaatkan Media Sosial Sebagai SumberInformasi Keagamaan (Studi Kasus Pada Mahasiswa UIN SyarifHidayatullah Jakarta), di bawah bimbingan Dr. M. TaufikHidayatulloh, M.Si.Jumlah pengguna internet di Indonesia pada tahun 2017meningkat sekitar 8 persen menjadi 143 juta jiwa dibandingkan tahunsebelumnya, ini setara dengan 54 persen dari populasi 262 juta jiwapenduduk Indonesia. Jumlah ini didominasi oleh pengguna denganrentang usia 19-34 tahun sebagai kontributor utama dalam mengaksesinternet dengan 49 persen. Smartphone menjadi alat yang palingbanyak digunakan ketimbang komputer/laptop. (APJII, 2017)Tujuan penelitian ini adalah: (1) menganalisis persepsi danupaya remaja dalam memanfaatkan media sosial sebagai sumberinformasi keagamaan, (2) mengetahui perbedaan persepsi dan upayaremaja dalam memanfaatkan media sosial sebagai sumber informasikeagamaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif denganmetode deskriptif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari lima orangmahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi dan limaorang mahasiswa Fakultas Umum. Teknik menentukan informan dalampenelitian ini menggunakan teknik snowball sampling. Teknikpengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif model interaktifMiles dan Huberman.Hasil penelitian menunjukan: (1) remaja mempersepsikan mediasosial sebagai sumber informasi tercepat dan terbaru dalammemperoleh informasi. Remaja mempersepsikan berbagi informasikeagamaan merupakan sebuah hal yang bermanfaat, selain sebagaiupaya dalam meredam konflik di tengah berbagai informasi yangmenyulut konflik, juga sebagai upaya dalam mengurangi informasihoax, (2) terdapat perbedaan persepsi dalam mengakses jenis informasiantara informan Fakultas Dakwah yang lebih sedikit memilikipreferensi terhadap jenis informasi keagamaan, sebaliknya informanFakultas Umum lebih banyak yang memiliki preferensi terhadap jenisinformasi keagamaan.Kata Kunci : Persepsi Remaja, Media sosial, Sumber Informasi,Penyebaran Informasi Keagamaan.xiii, 183 hlm,; 26 cm