Bawah Umur Menurut Hukum Islam Dan Hukum Positif (Analisis Putusan Nomor 7/Pid.Sus-Anak/2015/PN Kbj)

Masalah utama dalam skripsi ini adalah mengenai subtansi kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh anak di bawah umur dalam putusan pengadilan Nomor perkara 7/Pid.Sus-Anak/2015/PN Kbj yang memutuskan terhadap terdakwa Andika Putra Ramhdan Tarigan secara sengaja dan berencana melakukan tindak pidana pembunuhan terhadap temannya dan terdakwa di vonis penjara selama 7 (tujuh) tahun. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdakwa Andika Putra Ramadhan Tarigan telah melakukan tindak pidana pembunuhan menurut perspektif hukum pidana Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berarti penulis tidak menggunakan sample. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kepustakaan , dengan objek kajian. Setelah data diperoleh penulis menganalisis secara yuridis normatif data yang diperoleh terhadap objek kajian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Andika Putra Ramadhan Tarigan telah melakukan tindak pidana pembunuhan secara sengaja menurut hukum pidana positif dan hukum pidana islam. Terdakwa ini melakukan perbuatan ini karena merasa kesal terhadap temannya. Di dalam hukum pidana Islam sendiri terdapat perbedaan pendapat mengenai kasus pembunuhan sengaja atau berencana oleh anak di bawah umur, ada yang berpendapat bahwa itu bisa dihukum dengan pembunuhan secara sengaja dan hukumannya berupa qishas dan ada yang berpendapat bahwa hukumanya bukan berupa qishas tetapi diganti dengan diyat. Semua pendapat itu dihasilkan dari unsur psikologis dan zaman