Penilaian tingkat kesehatan Bank Syariah: Studi komparasi CAMELS dan RGEC pada BSM, BMI, dan BRI Syariah

Penelitian ini dilakukan pada 3 Bank Umum Syariah Indonesia yaitu Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat Indonesia, dan Bank Rakyat Indonesia Syariah selama periode 2008-2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat kesehatan BSM, BMI, dan BRI Syariah di lihat dengan metode CAMELS dan RGEC selama periode 2008-2012, dan bagaimana perbedaan penilaian tingkat kesehatan bank dengan menggunakan metode CAMELS dan RGEC dan bagaimana analisis hasil perbandingan metode CAMELS dan RGEC (mana yang lebih baik). Penelitian ini menggunakan data-data primer berupa laporan keuangan dan data sekunder berupa laporan manajemen dan laporan terkait lainnya yang didapatkan melalui website resmi Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia Syariah. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif komparatif dengan menjabarkan dan menghitung dari data-data yang didapatkan dari laporan keuangan dan laporan manajemen bank dengan metode CAMELS dan RGEC dan membangdinkan hasil dari keduanya. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum selama periode 2008-2012 BSM, BMI dan BRIS tergolong sehat, namun metode RGEC lebih baik dalam menilai tingkat kesehatan bank karena metode RGEC dilakukan secara menyeluruh dan terdapat keterkaitan antara faktor penilaian satu dengan faktor penilaian lainnya sehingga dapat menjelaskan kondisi kesehatan bank secara jelas