faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi kurang pada anak Sekolah Dasar kelas IV, V, VI, di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Babakan III Setu Tahun 2011

Gizi kurang terjadi karena adanya ketidakseimbangan dalam asupan zat gizi, misalnya pengeluaran energi dan protein lebih banyak dibandingkan pemasukan maka akan terjadi kekurangan energi protein, dan jika berlangsung lama akan timbul masalah yang dikenal dengan KEP berat atau gizi buruk. Anak sekolah merupakan salah satu kelompok rentan terhadap ketidakcukupan gizi. Populasi penelitian ini adalah seluruh murid kelas IV, V, dan VI SDN Babakan III tahun ajaran 2010-2011 yang berjumlah 346 murid. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan terhadap 30 siswa-siswi kelas IV, V, dan VI SDN Babakan III Kecamatan Setu didapatkan hasil pengukuran antropometri dengan indeks IMT berdasarkan umur (IMT/U) yaitu angka gizi lebih sebanyak 23,3 %; gizi baik 26,7%; dan gizi kurang sebanyak 50% dengan indikator IMT menurut umur (IMT/U ) < 5 persentil. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi kurang pada anak sekolah dasar kelas IV, V, VI di SDN Babakan III Kecamatan Setu tahun 2011. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain study cross sectional dengan menggunakan 120 orang sebagai sampel. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan status gizi kurang sebesar 58.3%. Sebagian besar siswa berjenis kelamin perempuan (55.8%), 66,7% responden mengkonsumsi energi dalam kategori kurang, 46,7% responden mengkonsumsi protein dalam kategori kurang, dan 48,3% responden tidak sehat. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara konsumsi energi dan status kesehatan (p < 0,05) dengan status gizi kurang pada anak sekolah dasar kelas IV,V, VI di SDN Babakan III Kecamatan Setu tahun 2011. Dari hasil penelitian yang dilakukan diharapkan kepada pihak sekolah dapat mengadakan program mengenai promosi kesehatan tentang makanan sehat dan bergizi kepada siswa agar mereka dapat mengkonsumsi makanan dengan bija