Analisis Banking Service Quality terhadap Kepuasan Nasabah PT. Bank Muamalat Indonesia: Studi Kasus PT. Bank Muamalat Indonesia KC. Depok - Jawa Barat

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan nilai gap antara harapan dan persepsi nasabah terhadap kualitas jasa berdasarkan model banking service quality, mengukur tingkat kepuasan nasabah terhadap layanan yang diberikan oleh PT. Bank Muamalat Indonesia KC. Depok, menganalisis faktor layanan yang harus diprioritaskan dalam menunjang kepuasan nasabah PT. Bank Muamalat Indonesia KC. Depok. Variabel tingkat kepuasan nasabah diukur berdasarkan enam dimensi layanan yaitu effectiveness and assurance, access, price, tangible, service portfolio, dan reliability. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan pada taraf 5% tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara nilai ekpektasi dan persepsi nasabah pada kualitas jasa PT. Bank Muamalat Indonesia KC. Depok. Dimensi yang memiliki tingkat kepuasan tertinggi adalah dimensi reliability (kesenjangan -0,47 atau tingkat kesesuaian harapan 92,65 %), dengan atribut tingkat kepuasan tertinggi adalah staff BMI selalu memberikan pelayanan yang tepat terhadap nasabah (kesenjangan ?0,42 atau tingkat kesesuaian harapan 93,65%). Sedangkan tingkat kepuasan terendah adalah dimensi access (kesenjangan -1,09 atau tingkat kesesuaian harapan 82,47%), dengan atribut terendah adalah layanan ATM (kesenjangan -1,76 atau tingkat kesesuaian harapan 71,47%). Kesimpulan: secara umum tingkat kepuasan pelanggan PT. Bank Mualamat KC. Depok berdasarkan skala likert tujuh ada pada nilai 6,31 sesuai dengan skala? Puas?