Pengaruh Model Cooperative Learning Tipe Group Investigation terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model cooperative learning tipe group investigation terhadap hasil belajar fisika siswa. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Darul Ma�arif kota Jakarta Selatan pada tahun pelajaran 2011/2012. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain pretest � posttest control group design. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik cluster sampling, siswa kelas VII A sebagai kelompok eksperimen yang menggunakan cooperative learning tipe gruop investigation, dan siswa kelas VII B sebagai kelompok kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tes berupa soal-soal pilihan ganda. Tes tersebut digunakan untuk mengukur hasil belajar fisika, dan instrumen penunjang penelitian yaitu instrumen non-tes berupa lembar observasi aktivitas siswa untuk mengetahui aktivitas siswa pada setiap tahapan group investigation selama pembelajaran berlangsung. Data istrumen tes dianalisis menggunakan analisis statistik uji-t, sedangkan data instrumen non-tes dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Berdasarkan hasil perhitungan uji-t pada taraf signifikansi (?) = 0,05, didapatkan thitung>ttabel yaitu 2,37>1,99, sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh cooperative learning tipe group investigation terhadap hasil belajar fisika siswa, sedangkan hasil perhitungan instrumen non-tes diperoleh hasil observasi aktivitas siswa pada setiap tahapan group investigation mencapai rata-rata 66,92%, termasuk kategori baik